GridKids.id - Kehidupan di Bumi berjalan dengan siklus yang teratur setiap harinya.
Sinar matahari bermula ketika terbit di bumi bagian timur dan terbenam di bumi bagian barat.
Sadarkah kamu bahwa setiap pagi kamu mendapatkan pasokan vitamin D alami dari pancaran Matahari?
Vitamin D adalah asupan vitamin yang berguna untuk menjaga kesehatan tulang dan gigimu, lo.
Vitamin D yang kamu peroleh dari pancaran sinar matahari bisa mendukung proses penyerapan kalsium dalam tubuh.
Pernahkah kamu bayangkan seperti apa kehidupan di Bumi kalau Matahari enggak ada dalam satu hari?
Dilansir dari laman kompas.com, ada beberapa efek yang akan terjadi jika enggak ada matahari meski hanya sehari saja, di antaranya:
Efek yang Terjadi Ketika Tak Ada Matahari yang Menyinari Bumi
1. Terhentinya Proses Fotosintesis
Kids, kamu tentu tahu bahwa tumbuhan berfotosintesis dengan memanfaatkan sinar Matahari.
Nah, bayangkan jika Matahari enggak menyinari Bumi dalam sehari?
Baca Juga: Fakta Menarik Fotosintesis pada Tumbuhan dan Materi yang Dihasilkan
Tanpa matahari, proses fotosintesis akan berhenti.
Jika hal ini terjadi, maka tumbuhan enggak bisa menghasilkan glukosa atau oksigen yang diperlukan untuk asupan makanan hewan dan manusia.
Bayangkan saja apa yang akan terjadi jika Matahari berhenti bersinar, Bumi akan kekurangan oksigen, makhluk hidup tidak akan bertahan hidup dan mati.
2. Terjadi Penurunan Suhu
Jika Matahari enggak menyinari Bumi, maka radiasi matahari ke Bumi akan berkurang.
Hal ini bisa menyebabkan penurunan suhu bumi dan merata sampai ke seluruh belahan Buminya.
Penurunan suhu enggak terjadi secara bersamaan, Bumi kita masih menyimpan panas dari radiasi Matahari ketika Bumi masih disinari Matahari.
Jika Bumi kehilangan matahari, maka energi radiasi Bumi masih akan cukup untuk kurang lebih 11 miliar tahun untuk bisa sampai ke suhu rata-rata alam semesta yaitu -270 derajat Celcius.
Tiap tahunnya suhu bumi akan turun sebanyak 1 derajat Celcius tiap 38. 6 juta tahun sekali.
3. Bumi Jadi Gelap Gulita
Tentunya Bumi akan berubah gelap seperti yang terjadi di Kutub Utara dan Selatan di waktu-waktu tertentu.
Baca Juga: Bagaimana Nasib Bumi Kita Jika Lapisan Ozon Benar-Benar Menghilang?
Jika Bumi enggak punya Matahari, maka Bumi akan gelap gulita selama 24 jam penuh, Kids.
Kamu bisa membayangkan situasi itu seperti yang kamu lihat di Kutub Utara dan Kutub Selatan.
4. Manusia Akan Mengalami Depresi
Tak hanya baik untuk kesehatan tulang dan gigi, Matahari dan pancarannya juga memengaruhi mood manusia, Kids.
Tanpa matahari, manusia akan mengalami depresi karena produksi hormon bahagia menurun.
Apabila sinar Matahari hanya hilang selama sehari, dampaknya enggak terlalu besar.
Tapi, jika hilang untuk selamanya bisa membuat kehidupan Bumi mengalami dampak yang sangat besar dan mengancam kehidupan di dalamnya.
Itu tadi beberapa hal yang akan terjadi jika Matahari berhenti menyinari Bumi untuk sehari saja.
Semoga Matahari kita akan tetap bersinar untuk waktu yang lama, ya, Kids!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar