GridKids.id - Salah satu hewan langka dan dilindungi di Indonesia adalah burung cenderawasih.
Burung cenderawasih dijuluki sebagai Bird of Paradise adalah kelompok burung yang terkenal karena keindahan dan keunikan bulu mereka.
Diketahui burung cenderawasih termasuk anggota famili Paradisaeidae yang terdiri dari sekitar 40 spesies yang ditemukan di berbagai pulau di kawasan Oseania, terutama di Papua Nugini dan Australia bagian timur.
Setidaknya ada 30 jenis burung cenderawasih di Indonesia dan 28 spesies di antaranya berada di Papua.
Burung cenderawasih sebagian besar ditemukan di hutan hujan tropis, pegunungan, dan daerah yang jarang terganggu.
Mereka sangat bergantung pada habitat alam yang enggak terganggu dan sangat rentan terhadap perubahan habitat dan perburuan.
Semua spesies burung cenderawasih dilindungi sehingga enggak boleh adanya perburuan, perdagangan, dan penyiksaan, ya.
Burung cenderawasih termasuk hewan langka, artinya bahwa populasinya di alam liar telah menurun secara signifikan dan mereka menghadapi risiko kepunahan jika enggak dilakukan tindakan konservasi yang efektif.
Berikut ini merupakan penyebab burung cenderawasih termasuk hewan langka, apa saja?
Bersumber dari kompas.com, di bawah ini adalah penyebab burung cenderawasih termasuk hewan langka, antara lain:
1. Perburuan dan Perdagangan Ilegal
Baca Juga: Asal-Usul Burung Cenderawasih, Dongeng Rakyat dari Papua #MendongenguntukCerdas
Burung cenderawasih sering menjadi sasaran perburuan dan perdagangan ilegal karena keindahan bulu mereka yang sangat menarik.
Permintaan tinggi untuk burung cenderawasih di pasar internasional telah menyebabkan penangkapan liar yang merugikan populasi alami mereka.
2. Kehilangan Habitat Akibat Perkebunan
Salah satu penyebab burung cenderawasih termasuk hewan langka adalah kehilangan habitat akibat perkebunan.
Terutama perkebunan sawit yang telah menyebabkan kerusakan habitat di wilayah-wilayah di mana burung cenderawasih hidup.
Penebangan hutan dan konversi hutan menjadi perkebunan telah mengurangi habitat alami mereka ya, Kids.
3. Habitat Terbatas
Sebagian besar spesies burung cenderawasih terdapat di wilayah-wilayah tertentu yang memiliki habitat alam yang sangat khas.
Perubahan dalam habitat alam, seperti deforestasi dan kerusakan habitat bisa mengurangi ketersediaan habitat yang diperlukan untuk kelangsungan hidup mereka.
4. Perubahan Iklim
Baca Juga: Lebih Dekat dengan Cenderawasih, Hewan Endemik Papua yang Dijuluki Bird of Paradise
Tahukah kamu? Perubahan iklim global bisa memengaruhi habitat dan makanan burung cenderawasih.
Peningkatan suhu, perubahan pola hujan, dan perubahan lainnya dalam iklim ternyata mengganggu siklus hidup mereka.
5. Gangguan oleh Spesies Invasif
Masuknya spesies invasif seperti hewan pemangsa atau tanaman invasif bisa mengganggu ekosistem asli di mana burung cenderawasih hidup.
Hal ini bisa mengurangi ketersediaan sumber daya dan meningkatkan tekanan pada populasi burung cenderawasih.
Berikut ini jenis-jenis burung cenderawasih serta nama ilmiahnya, antara lain:
1. Cendrawasih Kuning Kecil (Paradisaea minor)
2. Cendrawasih Paruh Sabit Hitam (Epimachus albertisi)
3. Cendrawasih Belah Rotan (Cicinnurus magnificus)
4. Cendrawasih Paradigala Ekor Panjang (Paradigalla carunculata)
5.Cendrawasih Astrapia Arfak (Astrapia nigra)
Baca Juga: 13 Fakta Menarik Taman Nasional Sembilang, Tempat Singgah Migrasi Burung dari Siberia
Itulah informasi tentang penyebab burung cenderawasih termasuk hewan langka ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Goodnewsfromindonesia.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar