Baca Juga: 10 Fakta Peristiwa Bom Atom Nagasaki 9 Agustus 1945 #AkuBacaAkuTahu
Vacuum of Power dan Upaya Menjadi Bangsa Merdeka
Meski pada awalnya golongan muda dan golongan tua mengalami sedikit perbedaan pendapat yang alot, pada akhirnya situasi vacuum of power yang genting melahirkan peristiwa yang sangat penting untuk Indonesia, Kids.
Yap, dengan beberapa friksi dan perbedaan pendapat, upaya Indonesia meraih kemerdekaannya mampu diwujudkan pada momentum proklamasi kemerdekaan 17 Agustus 1945 lalu.
Golongan muda percaya bahwa Indonesia tak seharusnya melewatkan kesempatan emas untuk lepas dari belenggu penjajahan Jepang.
Upaya untuk memproklamirkan kemerdekaan hanya mungkin dilakukan ketika Indonesia berada dalam kekosongan kekuasaan seperti waktu itu.
Bapak Sutan Syahrir adalah orang pertama yang mengetahui tentang penyerahan tanpa syarat ke sekutu, lalu mendesak perwakilan golongan tua yaitu Bung Karno dan Bung Hatta untuk segera memproklamirkan kemerdekaan Indonesia.
Namun, desakan itu enggak segera diwujudkan karena ada beberapa pertimbangan pribadi Bung Karno sebagai perwakilan Indonesia.
Bung Karno merupakan ketua PPKI, sebuah badan yang dibentuk Jepang untuk mempersiapkan kemerdekaan Indonesia.
Golongan muda merasa apabila PPKI dilibatkan maka kemerdekaan Indonesia bukan sebuah hal yang diperjuangan tapi diberikan.
Konsep ini juga yang mendorong beberapa individu yang termasuk dalam golongan muda menyusun rencana "penculikan" dua tokoh penting perjuangan kemerdekaan Indonesia, Bung Karno dan Bung Hatta ke Rengasdengklok.
Setelah kesepakatan untuk proklamasi kemerdekaan Indonesia akan dilakukan di Jakarta, Mr. Achmad Soebardjo menjemput Bung Karno dan Bung Hatta menjaminkan bahwa proklamasi kemerdekaan akan dilaksanakan di 17 Agustus 1945.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar