GridKids.id - Hai, Kids, kali ini kamu akan kembali membahas tentang berbagai peninggalan kebudayaan peradaban besar dunia.
Kali ini kamu akan diajak belajar bersama tentang berbagai bangunan peninggalan peradaban Romawi Kuno.
Dalam buku Romawi Kuno karya Wilujeng D., dijelaskan tentang beberapa bangunan peninggalan peradaban Romawi Kuno yang punya sejarah dan kisahnya tersendiri.
Kali ini kamu akan diajak belajar bersama tentang berbagai bangunan peninggalan peradaban Romawi Kuno yang masih berdiri tegak sampai hari ini.
Yuk, simak uraian lengkapnya sama-sama, Kids.
Bangunan Peninggalan Peradaban Romawi Kuno
1. Arch of Constantine
Monumen bersejarah ini dibangun pada tahun 315 M oleh para kelompok senat dan warga masyarakat Roma kala itu.
Pembangunan Arch of Constantine ini adalah bentuk perayaan akan kemenangan Kaisar Constantinus atas Maxentius ketika pertarungan di jembatan Milvianus di 312 M.
Ada tiga lengkungan terbesar dan termegah yang jadi elemen utama monumen yang satu ini.
Baca Juga: Awal Mula Peradaban Romawi Kuno, Imperium Besar di Benua Biru
Dekorasinya berisikan ukiran tentang ukiran-ukiran kisah tentang para pendahulu bangsa Romawi, seperti Trajan, Hadrian, dan Marcus Aurelius.
2. Colosseum
Salah satu maskot kota Roma Italia yang satu ini dibangun pada 80 M dan diresmikan oleh Jenderal Titus.
Colosseum dikenal dengan nama Flavian Amphiatheatre, dan dulunya dipergunakan sebagai tempat diselenggarakan pertunjukan gladiator hingga tiruan pertarungan laut.
Bangunan megah bekas kejayaan masa lalu yang punya 80 pintu masuk ini punya daya tampung sebesar 50.000 orang penonton, Kids.
3. Circus Maximus
Circus Maximus merupakan arena balap kereta kuda yang ada di antara Bukit Palatine dan Aventine.
Bangunan berupa lokasi pacuan balap kuda liar ini dibangun pada 600 SM.
Dulunya bisa berkumpul 250.000 penduduk kota Roma di lokasi ini untuk menonton acara balap kereta kuda liar mati-matian dalam lintasan berbentuk oval sejauh 8 km.
4. Tembok Hadrian
Baca Juga: Perkembangan Bentuk Negara Romawi Kuno, dari Kerajaan ke Republik
Tembok Hadrian adalah tembok pertahanan yang dibangun oleh rakyat Romawi dari serangan kaum barbar, Kids.
Tembok ini dibangun sekitar 120 M ketika Roma berada di bawah kepemimpinan Kaisar Hadrian.
Panjang tembok ini sekitar 117 km dan melintang melintasi Britania dan menjadi batas paling utara Kerajaan.
5. Aquaduk
Aquaduk adalah bangunan saluran air bersih yang dirancang di atas permukaan tanah.
Aquaduk akan mengalirkan air ke sungai-sungai di area perbukitan dan pegunungan yang jauh lokasinya dari pusat kota Roma.
Tak hanya jadi saluran air, aquaduk juga jadi jalan raya untuk mendukung mobilisasi tentara dari daerah pusat ke daerah-daerah.
6. Trevi Fountain
Trevi Fountain adalah sebuah air mancur yang paling terkenal di Kota Roma akan keindahannya.
Baca Juga: 7 Daftar Kota Destinasi Kuliner Dunia, dari Roma hingga Venesia
Pembangunannya dilakukan oleh seorang arsitek dari Italia bernama Nicola Salvi yang diperintahkan oleh Clement XII sejak 1697-1751.
Sumber air mancurnya berasal dari penampungan air Acqua Vergine dengan Patung Dewa Neptunus yaitu Dewa Samudera di atas kereta kuda yang ditarik kuda sembrani.
7. Kastil St. Angelo
Kastil megah yang satu ini merupakan bangunan besar yang dipergunakan sebagai tempat persemayaman Raja yang telah wafat.
Bangunan ini didirikan atau dibangun pada 130 M dan berlokasi di tepi sungai Tiber.
Awalnya bangunan ini diberi nama Mausoleum Hadrian yang berarti pusara indah yang besar untuk makam seseorang.
Di atasnya ada patung yang menggambarkan Kaisar Hadrian yang naik kereta perang ditarik oleh empat orang kuda.
Keseluruhan tembok bangunan Kastil ini dilapisi marmer Parian atau marmer murni.
Nah, Kids, itulah tadi beberapa uraian penjelasan tentang berbagai bangunan peninggalan kejayaan Peradaban Romawi Kuno tempo dulu.
Semoga bermanfaat menambah wawasanmu tentang peradaban kuno dunia, ya!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Buku 'Romawi Kuno' karya Wilujeng D. |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar