GridKids.id - Kids, pernahkah kamu bertanya-tanya bagaimana cara paus melindungi diri?
Sering dianggap ikan, paus merupakan mamalia yang hidup di dalam air.
Ini dikarenakan paus bernapas menggunakan paru-paru, kelenjar susu, jantung dengan empat ruang, serta memiliki rambut dan berdarah panas.
Tahukah kamu? Paus biru merupakan hewan terbesar di bumi, lo.
Meski memiliki tubuh yang besar, hal ini enggak menutup kemungkinan bahwa paus biru bisa saja diburu oleh pemangsa.
Nah, salah satu pemangsa paus terbesar sebenarnya adalah paus lain yaitu paus orca, Kids.
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa saja cara paus melindungi diri dari pemangsa, simak informasi di bawah ini, ya.
Cara Paus Melindungi Diri dari Pemangsa
Bersumber dari sciencing.com, berikut ini adalah beberapa cara paus melindungi diri dari pemangsa, antara lain:
1. Melawan atau Lari
Salah satu cara paus melindungi diri dari pemangsa adalah dengan melawan atau terbang.
Baca Juga: Benarkah Paus Bisa Menyelamatkan Planet Bumi? #AkuBacaAkuTahu
Saat diburu oleh paus orca di perairan Arktik, beluga akan menggunakan es laut memberikan penghalang untuk membantu mereka melarikan diri.
Di wilayah pesisir, seperti Cook Inlet di Alaska, beluga yang lebih kecil juga bisa melarikan diri ke perairan dangkal di mana paus orca enggak bisa mengejarnya dengan mudah.
2. Bersatu saat Merasa Terancam
Pada tahun 1997, sekelompok ilmuwan dari Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional dalam sciencing.com, menyaksikan sekelompok sembilan paus sperma diserang oleh sekelompok paus orca.
Para ilmuwan mengatakan paus sperma berusaha untuk memukul mundur pemangsa dengan mengatur dalam formasi melingkar.
Selain itu mereka juga menggunakan kepala mengarah ke dalam dan menggunakan sirip ekornya untuk melawan orca, namun cara ini diketahui enggak berhasil.
Nah, paus sering hidup dalam kelompok sosial yang disebut "kumpulan paus" atau "perkumpulan paus".
Kelompok ini bisa memberikan perlindungan dari pemangsa karena akan kesulitan untuk memburu banyak paus sekaligus.
3. Peran Lapisan Lemak
Lapisan lemak paus yang tebal juga memberi perlindungan tambahan dari serangan pemangsa.
Baca Juga: Dihapus dari Daftar Spesies Terancam Punah, Kenali 5 Keunikan Paus Bungkuk
Serangan pada paus mengakibatkan cedera yang lebih dangkal pada lemak, daripada mencapai organ vital.
Selain menjadi lapisan pelindung terhadap calon predator, blubber memberikan perlindungan semua paus terhadap hipotermia.
Tahukah kamu? Lemak membantu menjaga panas tubuh paus di dalam hewan.
Lapisan lemak ini terdiri dari 27 persen dari berat total tubuh paus biru besar ya, Kids.
4. Mekanisme Pertahanan Aneh Paus Sperma Pygmy
Paus sperma pygmy memiliki mekanisme pertahanan diri yang aneh. Paus ini berukuran sekitar dua kali ukuran rata-rata manusia saat dewasa penuh.
Nah, paus sperma kerdil cenderung hidup sepanjang hidup mereka di lepas pantai pada kedalaman antara 1.300 dan 3.000 kaki.
Ketika paus berukuran sedang ini diserang, mereka mempertahankan diri dengan melepaskan kotoran ke dalam air dan memutar-mutarnya dengan sirip mereka.
Melansir dari sciencing.com, paus mengandalkan gagasan bahwa berenang melalui awan kotoran akan menghilangkan selera pemangsa.
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, seperti apa paus melindungi diri dari pemangsa.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | mongabay.co.id,Sciencing.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar