GridKids.id - Kids, apa yang kamu ketahui tentang bahasa sunda lemes?
Bahasa sunda lemes adalah sebuah tata bahasa yang dipergunakan oleh orang Sunda di Jawa Barat.
Jika di Jawa dikenal basa krama (boso kromo) dalam tata bahasanya, di Sunda juga dikenal basa sunda lemes sebagai undak usuknya.
Undak usuk merupakan tata krama dalam berbahasa atau berkomunikasi sehari-hari masayarakat Sunda.
Undak usuk ini banyak diterapkan oleh masyarakat Sunda yang menetap di kawasan Priangan Barat, seperti di Kota atau Kabupaten Bandung, Cimahi, juga Bandung Barat.
Penggunaan bahasa sunda lemes biasanya digunakan ketika bicara dengan orang yang lebih tua atau dihormati.
Bahasanya dibedakan ketika bicara dengan teman sepantaran atau yang lebih muda, Kids.
Menurut sejarah, dulunya orang Sunda enggak mengenal tata bahasa dalam berkomunikasi.
Namun, hal itu berubah setelah upaya pendudukan Kerajaan Mataram Islam di abad-15, nih.
Masyarakat Sunda mulai mengadopsi tata krama dalam berbahasa dengan orang yang lebih tua atau yang punya posisi lebih terhormat.
Selanjutnya kamu akan diajak mengenal jenis-jenis bahasa Sunda lemes yang digunakan dalam keseharian, apa saja, ya?
Baca Juga: Perbedaan Bahasa Sunda Lemes dan Kasar serta Contoh Kosakatanya
Jenis-Jenis Bahasa Sunda Lemes
Bahasa sunda lemes adalah bahasa yang halus dan sopan, penggunaannya biasanya bertujuan menunjukkan hormat dan santun pada lawan bicaranya.
Dalam bahasa Sunda lemes dikenal beberapa jenis penggunaan tata krama, di antaranya:
1. Basa lemes pisan atau luhur (kecap luhur)
Bahasa ini umumnya dipergunakan untuk meninggikan lawan bicara yang punya kedudukan atau jabatan tinggi.
Orang Sunda sering juga menggunakan basa lemes pisan ini ketika bicara tentang Tuhan Yang Maha Esa.
Penggunaan basa lemes pisan ini sudah dipergunakan sejak era feodal tempo dulu.
2. Basa lemes keur batur
Bahasa sunda lemes yang satu ini adalah bahasa halus yang dipakai pada sesama atau orang sepantaran yang baru pertama kali bertemu atau berkenalan.
Tujuan penggunaannya enggak lain sebagai bentuk sopan santun agar enggak menyinggung lawan bicara yang masih asing dan belum akrab.
3. Basa lemes keur sorangan/ lemes sedeng
Baca Juga: 30 Contoh Kosakata Bahasa Sunda Lemes dalam Kehidupan Sehari-hari
Bahasa sunda lemes yang satu ini dipergunakan untuk diri sendiri dan masuk kelompok bahasa sunda lemes sedang.
4. Basa lemes kagok/panengah (bahasa halus tengah)
5. Basa lemes kampung/dusun
6. Basa lemes budak (bahasa halus untuk anak-anak)
Penggunaan bahasa sunda lemes ketika berbicara dengan orang yang lebih tua terdengar lebih sopan dan nyaman karena penggunaan intonasi yang halus.
Ketika bicara dengan orang biasa atau yang umurnya sepantaran, kamu juga disarankan menggunakan bahasa halus sebagai bentuk sopan santun antar sesama.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Inews.id |
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar