GridKids.id - Salinitas merupakan tingkat kandungan garam air laut, danau, dan sungai dihitung dalam perseribu.
Tahukah kamu? Air laut termasuk dalam ketegori air saline dengan kadar salinitasnya rata-rata sebesar 3,5 persen, Kids.
Melansir dari kompas.com, salinitas air laut adalah kadar garam (keasinan) air laut yang dinyatakan dalam rasio garam (salam satuan gram) per liter air laut.
Sementara melansir dari NASA Science, air laut asin karena pelapukan batuan mengantarkan mineral termasuk garam ke laut sepanjang sejarah bumi.
Salinitas yang tepat bisa bervariasi di berbagai lokasi di seluruh dunia dan dipengaruhi oleh berbagai faktor lingkungan, seperti iklim, geografi, dan topografi wilayah tertentu.
Selain itu, salinitas juga memainkan peran penting dalam menentukan pola sirkulasi laut dan distribusi organisme laut.
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa saja faktor yang memengaruhi salinitas air laut, simak informasi di bawah ini.
Faktor yang Memengaruhi Salinitas Air Laut
1. Arus Laut
Salah satu faktor yang memengaruhi salinitas air laut adalah arus laut.
Ini dikarenakan arus laut membawa air laut dari satu tempat ke tempat lainnya ya, Kids.
Baca Juga: 5 Peran Pasang Surut Air Laut bagi Kehidupan di Bumi serta Jenis-jenisnya
Maka dari itu, garam juga bisa terbawa dengan bergeraknya arus. Hal ini menyebabkan salinitas di suatu tempat bisa lebih tinggi dibanding wilayah lainnya.
2. Penguapan
Air memiliki kandungan mineral organik dan garam. Jika air menguap maka garam dan kandungan mineral tersebut akan tertinggal dan mengendap di dasar laut.
Maka dari itu, semakin banyak air yang menguap maka air laut akan menjadi semakin asin karena tingkat garam yang mengendap tinggi, ya.
3. Pencampuran Air
Pencampuran air yang tejadi pada Laut Mati dan Laut Hitam juga bisa memengaruhi salinitas air laut, lo.
Laut Mati dengan kadar garam yang sangat tinggi karena adanya dasar laut ini merupakan danau asin.
Muara dibuat untuk menghubungkan Laut Mati dan Laut Hitam agar menetralisir kadar garam yang terlalu tinggi di Laut Mati.
4. Letak dan Ukuran Laut
Laut yang terisolasi atau enggak terhubung dengan laut lepas akan memiliki salinitas tinggi.
Baca Juga: 5 Jenis Sumber Air Berdasarkan Asal serta Kegunaannya, Apa Saja?
Kondisi ini sama halnya dengan danau garam Laut Mati yang mana air di dalamnya sebanyak 7 juta ton air menguap setiap harinya sehingga membuat endapan garam di dasar semakin banyak.
5. Curah Hujan
Selain faktor di atas, curah hujan juga bisa memengaruhi salinitas air laut.
Dilansir dari Climate.gov dalam kompas.com, hujan dan salju yang turun di atas lautan bisa mengencerkan garam di air laut daerah tersebut.
Diketahui hal tersebut membuat salinitas air laut menurun, ya.
Sebagai tambahan informasi, di bawah ini adalah dampak salinitas air laut menurun, yakni:
1. Bisa mengganggu keseimbangan ekosistem laut.
2. Menyebabkan perubahan dalam komposisi spesies dan mengarah pada dominasi spesies tertentu.
3. Meningkatkan kerentanan terhadap polus karena kadar garam yang rendah bisa mengurangi kapasitas air untuk menetralkan polutan.
4. Mengganggu pola arus laut yang bisa berdampak pada iklim global dan sistem cuaca regional.
5. Mempengaruhi perikanan dan populasi ikan tertentu.
Demikianlah informasi tentang faktor yang memengaruhi salinitas air laut serta dampak buruknya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,NASA |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar