Bakteri antraks dapat hidup di tanah dan menghasilkan "spora" yang sangat tahan lama.
Spora ini bisa bertahan dalam kondisi ekstrem seperti panas, kering, atau bahkan di dalam tanah selama bertahun-tahun.
Jika manusia atau hewan terkena spora tersebut, mereka bisa terinfeksi antraks.
Gejala Antraks pada Manusia
Jika seseorang terinfeksi antraks, mereka akan mengalami gejala seperti demam tinggi, kelelahan, sakit kepala, dan sesak napas.
Kulit mereka juga bisa mengalami bengkak dan muncul lepuh.
Ini adalah bentuk antraks yang disebut "antraks kulit".
Bagaimana Cara Melawan Antraks?
Pencegahan adalah langkah penting untuk menghindari antraks.
Beberapa cara yang bisa kita lakukan adalah:
- Menghindari kontak dengan hewan yang sakit atau mati yang diduga terinfeksi antraks.
Baca Juga: Dapat Turunkan Darah Tinggi, Inilah 5 Tanaman Herbal untuk Penderita Hipertensi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar