GridKids.id - Pada Kamis (6/7/23), organisasi penggerak dampak GoTo Impact Foundation menggelar acara Catalyst Changemakers Ecosystem (CCE) Innovation Day.
Acara tersebut bertujuan untuk membangun innovation ecosystem dengan mengumpulkan para pembuat dampak dari sepanjang rantai pengelolaan sampah.
Para changemakers ini akan saling belajar, merayakan kolaborasi multi sektor, serta berpartisipasi untuk penyelesaian masalah sampah.
Seperti yang diketahui, Indonesia memiliki target pengurangan sampah sebesar 30% dan pengelolaan sampah dengan baik sebesar 70% pada tahun 2025.
Hal tersebut mengacu kepada data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia (KLHK RI).
Untuk itu, semua pihak harus bergotong royong serta mengambil peran aktif untuk membantu bangsa.
Selaku Chairperson GoTo Impact Foundation, Ibu Monica Oudang menyadari bahwa upaya yang dilakukan enggak cukup untuk menghasilkan perubahan dalam jangka panjang.
"Sebagai organisasi yang menggabungkan jiwa filantropi dengan semangat berinovasi, GIF mengedepankan kekuatan transformatif "gotong royong" dalam melahirkan inovasi yang berkelanjutan,” terang Ibu Monica Oudang.
Hal inilah yang kemudaian mendorong GoTo untuk melakukan dan membangun innovation ecosystem.
“Hal tersebut yang mendorong kami untuk bermisi membangun innovation ecosystem, di mana kami memobilisasi dan menyatukan para pembuat dampak, pendanaan, pengetahuan, dan keahlian guna mengatasi tantangan kompleks di Indonesia," lanjutnya.
Misi tersebut diwujudkan melalui CCE, yang mana berperan sebagai katalisator untuk mengatasi permasalahan iklim di Indonesia.
Baca Juga: Bukan Hanya Bahayakan Bumi, Ini Dampak Negatif Membakar Sampah bagi Tubuh
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar