GridKids.id - Kids, tentunya sudah enggak asing lagi dengan Taman Nasional Bunaken, ya.
Taman Nasional Bunaken berada di Provinsi Sulawesi Utara dan berdekatan dengan Kota Manado.
Melansir dari kompas.com, Taman Nasional Bunaken didirikan pada tahun 1991 dan memiliki luas kawasan mencapai 89.065 hektare.
Fungsi utama Taman Nasional Bunaken adalah melindungi sistem penyangga kehidupan hingga mengawetkan keanekaragaman hayati, seperti flora dan fauna, Kids.
Kondisi alam di taman nasional ini sebagian besar berupa perairan sehingga jenis flora dan faunanya adalah berhabitat di air.
Sementara kondisi iklim di Taman Nasional Bunaken umumnya dipengaruhi oleh iklim muson barat, ya.
Tahukah kamu? Nama Bunaken telah dikenal sejak tahun 1885.
Pada saat itu masyarakat Tanjung Parigi berpindah ke arah tenggara yang menghadap Kota Manado.
Nah, tempat baru ini dikenal dengan nama 'Wunakeng' yang berasal dari kata 'Kiwunakeng' yang berarti tempat tinggal.
Daerah ini kemudian disebut dengan Bunaken yang berasal dari kata 'Pamunakeng' dan diartikan sebagai tempat singgah kapal-kapal.
Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor 224 tahun 1980 yang dilansir dalam rimbakita.com, kawasan Pulau Bunaken dan wilayah perairannya dijadikan sebagai kawasan Wisata Laut Manado atau Taman Laut Manado.
Baca Juga: 7 Kawasan di Indonesia dengan Terumbu Karang Paling Cantik, Tak Hanya Bunaken
Sementara pada tahun 1984 terjadi perluasan kasawan Taman Laut Manado, Kids.
Maka dari itu kawasan ini ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor 201 tahun 1984 yang menyatakan bahwa perluasan area Wisata Laut Manado dengan menambahkan Arakan-Wawontulap.
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa saja fakta-fakta menarik Taman Nasional Bunaken, yuk, simak informasi di bawah ini!
Mengenal Taman Nasional Bunaken
1. Taman Nasional Bunaken memiliki empat ekosistem, yakni ekosistem hutan bakau. terumbu karang, padang lamun, dan ekosistem darat.
2. Taman Nasional Bunaken berlokasi di pusat segitiga terumbu karang dunia.
3. Kondisi ekosistem Bunaken didominasi oleh jenis terumbu karang tepi dan penghalang serta tebing karang yang vertikal sejauh 25-50 meter.
4. Taman Nasional Bunaken terdaftar sebagai kandidat Warisan Dunia UNESCO.
5. Pada tahun 2020 Taman Nasional Bunaken dinobatkan sebagai cagar biosfer.
6. Taman Nasional Bunaken memiliki titik penyelam, seperti Bunaken Timur, Mandolin, reruntuhan kapal, puncak barakuda, dan lain-lain.
Baca Juga: 13 Fakta Menarik Taman Nasional Serengeti, Rumah bagi Suku Maasai dan Satwa Liar
7. Bunaken ditemukan oleh Nusantara Diving Club (NDV), yakni salah satu klub selam tertua di Indonesia.
8. Tak hanya menyajikan wisata bahari, Taman Nasional Bunaken juga memiliki kuliner yang menggugah selera, seperti makanan laut hingga bubur tinutuan Manado.
9. Salah satu tempat atau spot terbaik di Taman Nasional Bunaken adalah rerentuhan kapal milik pedagang Jerman yang dahulunya karam.
10. Rerentuhan kapal dagang milik Jerman di Bunaken menjadi rumah bagi puluhan ribu ikan.
11. Ikan barakuda langka bisa ditemui di Puncak Barakuda, spot penyelaman terjauh di Taman Nasional Bunaken.
12. Memiliki lima titik penyelaman yang memiliki keindahan yang mengagumkan, yaitu Fukui Point, Pulau Siladen, Pulau Manadotua, Tanjung Parigi, dan Lekuan.
13. Selain ditumbuhi hutan bakau, terdapat burung laut, seperti bangau, camar, dan canggak laut di Taman Nasional Bunaken.
Demikianlah informasi tentang fakta-fakta menarik Taman Nasional Bunaken yang jadi taman laut pertama di Indonesia.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar