- Masalah yang dihadapi: Permintaan anak didi si kuli bangunan untuk minta liburan seperti orang-orang pada umumnya.
- Unsur humor: Cerdiknya didi dalam menjawab permintaan anak-anak dan mengajak anak-anaknya bermain atau mencari informasi tentang dufan yang diimpikan sang anak.
- Pesan yang ingin disampaikan: Seberapa sulit dan berat kehidupan, selalu ada hal untuk ditertawakan.
Diskusi Lanjutan
1. Apakah pesan dalam teks tersampaikan dengan jelas?
Jawab: Ya, beberapa gambaran kondisi ekonomi didi, seorang kuli bangunan, dan seorang ayah digambarkan dengan jelas sepanjang lawakan tunggal.
2. Apakah masalah sosial yang diangkat relevan dengan kehidupan masyarakat?
Jawab: Ya, hal seperti ini ditemukan di musim-musim liburan. Beberapa orang menganggap liburan sebagai kebutuhan utama yang harus dipenuhi.
Sedangkan bagi sebagian orang, liburan mungkin jadi barang mewah, karena perlu waktu dan juga uang.
3. Hal apa yang perlu ditambahkan agar teks ini bisa lebih baik dalam menyampaikan pesan sosial?
Jawab: Jika ada act out atau permainan peran dalam lawakan tunggal ini, pasti akan membuat ceritanya jadi lebih lucu dan menghibur.
| Pertanyaan: |
| Apakah yang dimaksud dengan lawakan tunggal? |
| Petunjuk, cek lagi page 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar