GridKids.id - Penyerbukan melibatkan pengangkuan serbuk sari dari benang sari ke putik untuk pembuahan.
Proses penyerbukan merupakan salah satu proses perkembangbiakan pada tumbuhan.
Ada beberapa cara proses penyerbukan yang dilakukan oleh tumbuhan.
Salah satunya adalah proses penyerbukan yang dibantu oleh serangga.
Penyerbukan adalah proses pembuahan atau hal melekatkan tepung sari ke kepala putik.
Antara tumbuhan dan serangga saling menguntungkan dalam penyerbukan antar spesies.
Bagi tumbuhan, serangga memberikan keuntungan yaitu dengan membantu terjadinya penyerbukan silang.
Serangga sebagai alat penyerbuk sari bunga dengan kepala putik.
Hal ini akan meningkatkan kemungkinan terjadinya pembuahan yang pada akhirnya akan menghasilkan buah dan biji.
Sementara itu serangga mendapat keuntungan yaitu dengan mendapat makanan berupa serbuk sari dan tempat berlindung.
Cara Serangga Membantu Proses Penyerbukan Tumbuhan
Baca Juga: Kenalan dengan Snapdragon, Bunga dari Mediterania yang Mirip Tengkorak Manusia #AkuBacaAkuTahu
Keberhasilan terjadinya penyerbukan pada umumnya tinggi pada penyerbukan silang daripada penyerbukan sendiri.
Penyerbukan sendiri adalah penyerbukan yang terjadi di mana serbuk sari jatuh di kepala putik pada satu bunga, sedangkan penyerbukan silang terjadi apabila serbuk sari jatuh pada kepala putik dari bunga tumbuhan lain yang sejenis.
Serangga mempunyai peranan bagi tumbuhan dalam membantu terjadinya penyerbukan silang.
Serangga memberikan keuntungan bagi tumbuhandengan proses pencampuran dan rekombinasi genetik.
Dari dua tumbuhan itu dapat meningkatkan heterozigositas keturunannya.
Penyerbukan silang juga dapat menghasilkan kualitas dan kuantitas biji dan buah.
Adapun faktor-faktor yang memengarhui keberhasilan penyerbukan antara lain viabilitas serbuk sari, reseptibilitas kepala putik, interaksi genetik, kompabilitas genetik, dan terjadinya keguguran setelah terjadinya pembuahan atau setelah terbentuknya zigot.
Umumnya serangga yang berperan dalam penyerbukan tanaman yaitu lebah madu, kupu-kupu, kumbang, lalat, dan tawon.
Dalam area pertanian, serangga penyerbuk yang banyak dijumpai adalah lebah madu dan bumble bee yang membantu penyerbukan dari sekitar 20-30 % spesies tanaman.
Serangga-serangga tersebut memilki beberapa sifat antara lain aktif mengumpulkan serbuk sari dan nektar pada tanaman serta memiliki tubuh berambut yang membantu dalam mengumpulkan serbuk sari.
Kemudian saat mengumpulkan serbuk sari, serangga-serangga tersebut menyisir benang sari dengan tungkainya.
Baca Juga: Petualangan Oki dan Nirmala: Kebaikan di Musim Bunga
Selanjutnya, serbuk sari dikumpulkan ke dalam pollen baskets yang terletak pada sisi luar tibia tungkai belakang.
Penyerbukan yang dibantu oleh serangga dapat meningkatkan produksi dari tanaman.
Meski begitu, dalam hal ini kontribusi serangga khususnya serangga penyerbuk belum bisa terukur ada beberapa tanaman, dan juga efek dari kegiatan manusia terutama pada perubahan fungsi lahan belum banyak dipelajari.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar