GridKids.id - Kids, apakah kamu pernah mendengar kota Zakhiku?
Pada tahun 2022 lalu, muncul sebuah kota tua akibat kekeringan panjang yang melanda Irak.
Tim arkeolog Jerman dan Kurdi telah menemukan sebuah kota era Kekaisaran Mittani.
Kota tua ini diperkirakan berusia 3.400 tahun yang dulunya berada di Sungai Tigris.
Kota tua ini dipercaya sebagai Zakhiku kuno yang muncul dari perairan waduk Mosul karena permukaan air turun dengan cepat.
Tahukah kamu? Irak merupakan salah satu di dunia yang paling terpengaruh oleh perubahan iklim.
Nah, bagian selatan negara Irak telah mengalami kekeringan ekstrem selama berbulan-bulan.
Selain kekeringan yang ekstrem, hal tersebut juga menyebabkan munculnya kembali kota Zaman Perunggu yang telah tenggalam beberapa dekade yang lalu.
Kota Zakhiku ini terletak di Kemune di wilayah Kurdistan, Irak.
Simak informasi di bawah ini untuk mengenal kota Zakhiku, kota tua yang muncul akibat kekeringan, ya.
Kota Zakhiku Diduga Berusia 3.400 Tahun
Baca Juga: Tak Hanya Atlantis, Ini 4 Kota Kuno yang Tenggelam ke Dasar Laut #AkuBacaAkuTahu
Kota Zakhiku merupakan pusat Kekaisaran Mittani yang memerintah dari tahun 1550 hingga 1350 SM.
Diketahui wilayah kerajaan membentang dari Laut Mediterania ke Irak utara, Kids.
Zakhiku tenggelam di bawah air setelah pemerintak Irak membangun Bendungan Mosul pada 1980-an.
Namun, setelah bendungan ini selesai kota ini jarang terlihat lagi sejak saat itu, ya.
Ketika Sungai Tigris mengering, Bendungan Mosul pun engak mendapatkan debit air seperti biasanya.
Hal ini yang menyebabkan Kota Zakhiku untuk muncul di permukaan, ya.
Diketahui orang-orang Mittani Kuno membangun kota sebagian besar karena fakta bahwa para peneliti belum mengidentifikasi ibu kota kekaisaran atau menemukan arsip mereka.
Tak hanya itu saja, ilmuwan juga berhasil menemukan beberapa situs seperti benteng langkap dengan menara dan dinding serta bangunan penyimpanan bertingkat banyak.
Bahkan sebagian besar struktur terbuat dari batu bata lumpur yang dikeringkan di bawah sinar matahari yang biasanya enggak bisa bertahan dengan baik di bawah air.
Kota Zakhiku mengalami gempa bumi sekitar 1350 SM dan sebagian dinding atas runtuh dan menutupi bangunan.
Baca Juga: Bukan Mesir, Inilah 5 Peradaban Kuno Tertua di Dunia, Salah Satunya Masih Bertahan hingga Saat Ini
Menariknya juga ditemukan wadah keramik dengan lebih dari 100 tablet di dalamnya.
100 tablet tersebut berberuf paku dan berasal dari periode Asyur Tengah, tak lama setelah bencana gempa bumi melanda kota tersebut.
Tablet berhuruf paku tersebut terbuat dari tanah liat yang enggak dibakar dan bertahan selama beberapa dekade di bawah air.
Untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, kota kuno Zakhiku kali ini ditutupi plastik dan kerikil untuk mencegah kerusakan lebih lanjut karena termasuk situs penting.
Itulah informasi tentang kota kuno Zakhiku yang muncul akibat kekeringan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar