GridKids.id - Kids, pada artikel sebelumnya kita telah membahas heterogenitas.
Masih dalam materi Sosiologi kelas X SMA buku Kurikulum Merdeka, kali ini kita akan mencari tahu penyebab terjadinya heterogenitas sosial.
Tahukah kamu? Jika dikaitan dengan konsep sosiologi maka arti heterogenitas merupakan masyarakat yang menjadi bagian dari kehidupan sosial yang penuh keanekaragaman.
Heterogenitas sosial merupakan pengelompokan di masyarakat yang didasarkan pada perbedaan peran dan fungsi yang dimiliki individu maupun kelompok.
Heterogenitas sosial juga dipahami sebagai masyarakat yang terdiri dari beranekaragaman suku, agama, ras, profesi, status sosial, atau gender.
Heterogenitas sosial dibagi menjadi dua, yaitu termasuk heterogenitas profesi dan heterogenitas jenis kelamin.
Nah, heterogenitas sosial profesi adalah heterogenitas masyarakat berdasarkan profesi atau pekerjaan di masyarakat.
Sementara heterogenitas jenis kelamin merupakan keberagaman masyarakat berdasarkan jenis kelamin, yaitu laki-laki dan perempuan.
Efek heterogenitas sosial terhadap kehidupan bermasyarakat bisa melahirkan profesi baru, keterampilan baru, spesialisasi pekerjaan, atau kesetaraan gender.
Selain itu, tingginya heterogenitas sosial di masyarakat juga bisa menimbulkan stratifikasi sosial.
Yuk, simak informasi di bawah ini untuk mengetahui apa penyebab terjadinya heterogenitas sosial dan ciri-cirinya!
Baca Juga: Sosiologi Kelas X SMA: Apa yang Dimaksud Heterogenitas Sosial dalam Kehidupan Masyarakat?
Penyebab Terjadinya Hetergenitas Sosial
Istilah yang menyebabkan terjadinya heterogenitas sosial dalam kehidupan masyarakat adalah pelapisan sosial.
Menurut Pitirim A Sorokin, bahwa ada sistem yang membuat masyarakat dicirikan secara umum dan tetap.
Maka dari itu perbedaan tersebut memisahkan individu atau kelompok secara vertikal.
Diketahui penyebab terjadinya perbedaan yang vertikal ini ialah keturunan, usaha, dan hal-hal lainnya.
Sementara istilah perbedaan yang horizontal disebut dengan diferensiasi sosial, Kids.
Berbeda dari yang vertikal, heterogenitas yang ada enggak terlalu membedakan status.
Nah, dengan kata lain mereka memiliki kesetaraan meski berbeda ya, Kids.
Lalu, apa saja ciri-ciri heterogenitas sosial? Berikut ini merupakan ciri-ciri heterogenitas sosial, antara lain:
1. Kebebasan di antara bagian-bagian sosial.
Baca Juga: Sosiologi Kelas X SMA: Mengapa Manusia Membutuhkan Tertib Sosial?
2. Tak adanya konsensus nilai-nilai.
3. Adanya dominasi politik pada kelompok tertentu.
4. Memerlukan paksaan dan saling ketergantungan dalam ekonomi sebagai dasar integrasi sosial.
5. Relasi antar kelompok lebih merupakan secondary segmental dan utilitarian, sedangkan dalam kelompoknya merupakan primary.
Nah, itulah informasi tentang penyebab terjadinya heterogenitas sosial dan ciri-cirinya, Kids.
Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan heterogenitas profesi? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar