GridKids.id - Motif ekonomi seseorang untuk melakukan tindakan ekonomi tak hanya karena keinginan saja namun juga bisa dari beragam keinginan yang nyata.
Terdapat banyak jenis dan motif ekonomi yang menggerakan seseorang untuk melakukan sesuatu.
Nah, kali ini kita akan membahas tentang contoh motif ekonomi untuk berbuat sosial yang mendasari kegiatan ekonomi dengan terperinci.
Apa saja contoh-contohnya? Yuk, kita cari tahu di sini!
Hal terbaik yang dilakukan oleh seseorang atau individu agar bisa mendapatkan pengakuan dan apresiasi sosial yaitu mengharumkan namanya dan membawa nama lingkungan.
Contohnya, seorang pelajar yang meraih kesempatan untuk membuktikan kecakapannya di berbagai bidang yang dikuasai.
Para atlet yang meraih gelar juara dan ada banyak yang mengharumkan nama sosial dan mendapatkan kebanggaan dari lingkungannya.
Melakukan kegiatan penyuluhan atau seminar-seminar tertentu tanpa dipungut biaya besar atau bahkan digratiskan.
Baca Juga: 4 Contoh Motif Ekonomi untuk Memperoleh Penghargaan dan Penjelasannya
Dengan begitu, akan banyak yang belajar dan menggunakan hal tersebut agar mendapatkan hal positif.
Peserta juga bisa berpartisipasi dan melakukan hal terbaik agar mendapatkan yang mereka inginkan.
Terdapat banyak hal yang bisa dilakukan seseorang atau kelompok agar memajukan sebuah lingkungan dan membantu orang-orang dalam lingkungan sosial tertentu.
Contohnya dengan menyediakan lapangan kerja dan ini menjadi salah satu hal yang berpengaruh dan membantu banyak orang dalam sebuah lingkungan sosial.
Hal ini bisa dilakukan oleh seseorang yang memiliki banyak uang ataupun memiliki jabatan yang jelas.
Dengan menciptakan lapangan kerja yang terarah dan memiliki peluang besar, dapat membantu SDM yang masih belum berpenghasilan di daerah tersebut.
Pembagian sembako menjadi salah satu aksi peduli sosial yang baik diterapkan dan sering menjadi salah satu motif ekonomi.
Enggak jarang hal ini dilakukan oleh individu atau kelompok untuk memberikan harga terjangkau dan bisa dinikmati semua kalangan.
Baca Juga: Motif Ekonomi Intrinsik: Pengertian, Faktor Pendorong, dan Contohnya
Para anak-anak yang memiliki status yatiim piatu biasanya memiliki keadaan sosial dan ekonomi yang relatif buruk.
Meski enggak semua anak yatim memiliki jenis keadaan tersebut, namun hal ini juga berdampak pada sebagian besar anak-anak dengan kondisi tersebut.
Jadi, salah satu hal yang bisa dilakukan adalah mendirikan sebuah yayasan yang bisa menampung anak-anak tersebut dan nantinya berguna bagi keberlangsungan hidup mereka.
Hal ini akan memberikan sebuah kepuasan sosial dan bisa menolong sekalangan anak-anak yatim piatu yang membutuhkan.
Terdapat banyak lapangan pekerjaan yang biasa digunakan oleh rakyat pedesaan, tapi hal yang paling sering dilakukan dan paling potensial dipedesaan adalah dengan menggunakan lahan untuk bercocok tanam.
Salah satu motif ekonomi untuk berbuat sosial adalah memperluas lapangan untuk bisa dipergunakan para warga agar menanam bermacam jenis tanaman yang mereka sukai dan butuhkan.
Contohnya seperti area persawahan, area perkebunan dan jenis area bercocok tanam lainnya yang nantinya sangat berguna dan potensial di mata penduduk pedesaan.
Nah, itu dia penjelasan mengenai contoh-contoh motif ekonomi untuk berbuat sosial.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar