5 Peran Semut bagi Keberlangsungan Ekosistem serta Tanaman

GridKids.id - Semut adalah salah satu jenis serangga yang memiliki antena menyiku di kepalanya dan sering dianggap hama.

Semut dikenal sebagai serangga yang hidup berkoloni dan termasuk dalam suku Formicidaea.

Diketahui semut memiliki kemampuan membangun sarang koloni di bawah tanah.

Selain itu, hewan mungil ini juga bisa bertahan hidup hingga berabad-abad, lo.

Tahukah kamu? Terdapat lebih dari 12.500 jenis yang sebagian besar dikenal sebagai serangga sosial.

Bersumber dari Encyclopaedia Britannica dalam kompas.com, semut biasanya akan banyak keluar ke permukaan pada musim panas.

Menariknya dalam koloni semut terdapat tiga kasta, yaitu ratu, laki-laki, dan pekerja.

Tak hanya itu saja, beberapa jenis semut ada yang hidup di dalam sarang, sedangkan yang lainnya hidup di luar sebagai pemburu makanan atau parasit.

Termasuk hewan kecil, ukuran semut sekitar 2-2,5 milimeter, Kids.

Menariknya meski berukuran kecil, semut termasuk hewan yang tangguh sehingga memiliki peran penting dalam keberlangsungan ekosistem.

Simak informasi berikut ini untuk mengetahui apa saja peran semut bagi keberlangsungan ekosistem.

Baca Juga: Punya Kemampuan Unik, 5 Hewan Ini Bisa Memprediksi Cuaca #AkuBacaAkuTahu

Peran Semut dalam Ekosistem

1. Meningkatkan Aerasi dan Drainase Tanah

Salah satu peran penting semut adalah membantu meningkatkan aerasi dan drainase tanah.

Dibanding dengan cacing tanah, semut justru lebih baik dalam memperbaiki struktur tanah.

Ketika semut membangun sarang dan terowongan di tanah, mereka akan meningkatkan kualitas tanah secara signifikan.

Ketika semut-semut memindahkan partikel tanah dari satu tempat ke tempat lain, mereka juga membantu mendistribusikan nutrisi.

2. Pengendali Hama Alami

Tahukah kamu? Kebanyakan makhluk yang menjadi makanan bagi semut ialah makhluk yang enggak disukai oleh manusia, Kids.

Semuat akan memakan hama yang berukuran kecil, seperti kutu hingga rayap. Bahkan mereka juga akan mengeroyok artropoda yang lebih besar, seperti kutu busuk dan kalajengking.

Diketahui semut api bahkan sangat pandai mengendalikan hama di ladang pertanian.

Baca Juga: Apa yang Membuat Semut Kuat Mengangkut Beban 50 Kali Bobot Tubuhnya?#AkuBacaAkuTahu

Maka dari itu semut bisa menjadi pengendali hama alami yang lebih ramah lingkungan dibanding pestisida.

3. Menyuburkan Tanah

Aktivitas semut, yaitu membangun sarang, melewati tanah, dan mengumpulkan makanan sehingga memengaruhi tingkat nutrisi di dalam tanah.

Maka dari itu, hal ini secara enggak langsung juga bisa berdampak pada populasi kelompok hewan, mulai dari spesies yang jauh lebih tinggi dalam rantai makanan.

4. Membantu Menyebarkan Benih

Selain berperan penting dalam kesuburan tanah, semut juga membantu menyebarkan benih ya, Kids.

Semut membantu tanaman dengan mengangkut benih ke habitat yang lebih aman dan kaya nutrisi.

Biasanya semut membawa benih tanaman ke sarangnya. Benih tersebut lebih terlindungi dari kekeringan dan hewan pemakan benih.

Penyebaran benih yang dilakukan oleh semua sangat berguna untuk tanaman yang hidup di lingkungan yang keras, seperti gurun atau habitat yang gersang.

5. Menjaga Keseimbangan Ekosistem

Secara ekologi semut memiliki beragam manfaat penting dalam ekosistem di antaranya sebagai penyebar biji, dekomposer, predator, dan detrivor terhadap perubahan lingkungan.

Baca Juga: Bukan Tanpa Sebab, Ini Alasan Mengapa Semut Kalau Jalan Berbaris

Semut juga berperan sebagai penyeimbang ekosistem pada habitat hutan, pertanian, dan perkebunan, ya.

Nah, semakin tinggi tingkat keanekaragaman semut maka rantai makanan dan proses ekologis semakin kompleks sehingga berpeluang menimbulkan kestabilan dan keseimbangan ekosistem.

Keragman semut bisa dijadikan sebagai indikator kestabilan ekosistem, Kids.

Maka dari itu, semakin tinggi keragaman semut maka rantai makanan dan proses ekologis, seperti pemangsaan, parasitisme, kompetisis, simbiosis, dan predasi dalam ekosistem semakin kompleks dan bervariasi.

Sekarang sudah tahu, ya, Kids, apa saja peran penting semut bagi kelangsungan ekosistem dan tanaman.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT