GridKids.id - Kemajuan dan Perkembangan IPTEK membawa dampak positif bersamaan dengan dampak negatif, Kids.
IPTEK bisa membawa masyarakat ke dunia baru yang luas tanpa batas, namun juga bisa jadi alasan masyarakat kehilangan jati dirinya.
Pengaruh asing yang bebas untuk diakses menjadi salah satu dampak IPTEK yang punya dampak baik juga buruk di waktu bersamaan.
Tindakan yang perlu dilakukan untuk mengurangi efek negatif dari perkembangan IPTEK adalah dengan menyeleksi atau melakukan filter terhadap apa yang kamu akses atau gunakan, Kids.
Kehidupan masyarakat Indonesia sarat dengan budaya yang tumbuh dan melekat di dalamnya.
IPTEK memungkinkan komunikasi dan interaksi berjalan dengan lebih mudah dan efisien.
Namun, kemudahan itu juga memungkinkan banyak sekali informasi masuk dan memengaruhi masyarakat jika enggak diseleksi dengan baik.
Bangsa Indonesia menjadikan Pancasila sebagai pedoman berbangsa dan bernegaranya.
Hal ini ternyata bisa dijadikan tameng untuk menjaga jati diri bangsa supaya enggak mudah luntur dan terlupakan.
Berikut ini adalah beberapa sikap berbudaya yang sebaiknya diterapkan dalam menyikapi perkembangan IPTEK yang terjadi sepanjang waktu. Apa saja, ya?
Sikap yang Baik dalam Menghadapi Perkembangan IPTEK
Baca Juga: 4 Faktor Penghambat Kemajuan IPTEK, Salah Satunya Sikap Etnosentrisme
1. Terbuka dan Tetap Selektif
Manusia yang hidup di peradaban yang terus berkembang dan tumbuh enggak bisa selalu menutup diri dan menolak perubahan, Kids.
Namun, kita bisa bersikap selektif untuk melihat apakan pengaruh atau hal baru yang muncul bermanfaat untuk kita atau enggak.
Selain itu, pengaruh baru yang kita hadapi dari waktu ke waktu juga sebenarnya mendorong kita untuk terus beradaptasi dengan lingkungan kita.
Tapi, perlu diingat bahwa prinsip atau nilai yang luhur dan telah diwariskan oleh leluhur bangsa Indonesia haruslah tetap dijaga baik supaya enggak luntur atau bahkan hilang di masa depan.
2. Manfaatkan IPTEK dengan Maksimal
Kemajuan IPTEK bisa kita manfaatkan untuk mendorong inovasi dan penciptaan teknologi yang berguna untuk kehidupan kita.
IPTEK bisa jadi media yang tepat untuk menunjukkan nilai-nilai sosial budaya masyarakat kita lewat karya audio visual seperti film, video, hingga iklan layanan masyarakat yang bebas diakses dan ditonton siapa saja.
3. Menghargai dan Menghormati Hak Asasi Manusia
Tiap manusia yang ada di dunia memiliki Hak Asasi Manusia (HAM)nya sendiri.
Kemajuan IPTEK seharusnya mendorong meningkatkan kesadaran terhadap HAM satu sama lain.
Baca Juga: Benarkah IPTEK Lahir dari Adaptasi Manusia Terhadap Lingkungannya?
Kebebasan untuk mengemukakan pendapat yang diwadahi media sosial enggak seharusnya jadi tempat untuk melakukan penghakiman atau penghujatan atas nama perbedaan pandangan atau sikap.
Masing-masing masyarakat juga punya kewajiban menjaga diri dan perasaan orang lain ketika mengekspresikan perasaan dan pandangannya.
4. Penghargaan terhadap Prestasi
IPTEK memungkinkan banyak orang melakukan inovasi dan eksplorasi terhadap potensi dirinya.
Banyak pekerjaan unik yang lahir meski sebelumnya enggak pernah kita pikirkan sebelumnya.
Tiap orang punya kewajiban untuk menunjukkan sikap hormat dan menghargai terhadap pekerjaan yang dimilikki tiap orang.
Semua orang berusaha untuk melakukan yang terbaik setiap hari, sedikit apresiasi akan sangat dihargai.
Damai sekali jika tiap orang memiliki kesadaran ini, kesetaraan dan sikap saling menghargai akan mendorong persatuan dan rasa solid sesama masyarakat.
Nah, Kids, itulah tadi beberapa sikap yang bisa kamu terapkan untuk menghadapi perkembangan IPTEK yang terus terjadi dari waktu ke waktu.
IPTEK tak semata membawa pengaruh baik, terlebih jika diterima mentah-mentah tapi disaring atau diseleksi lebih dulu.
Pancasila sebagai pegangan berbangsa dan bernegara haruslah terus hidup dalam dirimu, ya, Kids.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar