Cuaca panas bisa mendatangkan dampak negatif bagi kesehatan, yaitu terbakar sinar matahari.
Kulit akan mudah terbakar sinar matahari jika terkena paparan sinar matahari secara langsung.
Luka bakar akibat sinar matahari akan membuat kulit gatal nyeri, kemerahan, dan hangat saat disentuh.
Bahkan pada kasus yang parah, kondisi ini bisa menyebabkan luka lecet, sakit kepala, demam, dan mual.
Diketahui dalam jangka panjang, paparan matahari juga bisa meningkatkan risiko terkena kanker kulit.
Tubuh akan berkeringat serta kehilangan cairan dan elektrolit saat kepanasan.
Baca Juga: 4 Makanan yang Cocok Dikonsumsi saat Cuaca Panas, Segar dan Menghidrasi Tubuh
Panas membuat pembuluh darah membesar sehingga meningkatkan keringat, Kids.
Faktor-faktor tersebut bisa menurunkan tekanan darah yang terkadang bisa membuat kamu pusing atau pingsan.
Cuaca panas bisa menyebabkan jantung berdetak leboh cepat.
Tak hanya itu, jantung juga akan memompa darah lebih banyak ke area kulit karena hal tersebut merupakan cara tubuh melepaskan sebagian panas.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar