GridKids.id - Gejala asam lambung naik seperti nyeri ulu hati, perut mual, iritasi tenggorokan, atau rasa asam di mulut bisa terasa sangat mengganggu.
Dalam kondisi yang parah, dapat menyebabkan asam lambung kronis atau yang kita kenal dengan GERD (gastroesophageal reflux disease).
Namun rupanya gejala penyakit ini bisa dikelola dengan kebiasaan seperti mengunyah permen karet.
Fakta Permen Karet Bisa Redakan Asam Lambung
1. Permen karet dapat menetralkan asam lambung
Dengan mengunyah permen karet dapat meningkatkan produksi air liur di mulut yang juga meningkatkan intensitas menelan.
Air liur dikatakan dapat bertindak sebagai penetral asam lambung secara alami.
Tapi perlu diingat adalah jangan menganggap permen karet sebagai obat asam lambung.
Sebab khasiatnya bukan untuk mengurangi jumlah asam di lambung melainkan menaikkan pH atau tingkat keasaman agar lebih netral.
2. Permen karet bisa memberikan kenyamanan di tenggorokan
Mengunyah permen karet juga dapat membantu menetralkan asam lambung yang sudah naik ke kerongkongan.
Baca Juga: Menu Sahur untuk Penderita Asam Lambung, Salah Satunya Roti Gandum
Karena diketahui saat asam lambung naik, tenggorokan menjadi terasa panas, perih hingga enggak nyaman.
Saat mengunyah permen karet dapat membuat air liur mengalir lebih sering di kerongkongan.
Sehingga dampaknya dapat mengurangi perasaan engga nyaman, membantu meredakan iritasi akibat asam lambung naik.
3. Mengunyah permen karet setelah makan
Alangkah baik menguyah permen karet setelah makan. Manfaatnya akan lebih efektif jika dikunyah sekitar 30 menit setelah makan.
Menurut sebuah studi pada November 2005 yang diterbitkan oleh Journal of Dental Research, penderita asam lambung yang mengunyah permen karet 30 menit setelah makan melaporkan mengalami sedikit dari gejala refluks asam lambung.
4. Tak semua rasa permen karet bisa redakan asam lambung
Meski dapat membantu menetralkan tingkat keasaman di lambung dan kerongkongan namun enggak berlaku untuk semua jenis permen karet.
Khususnya permen karet rasa mint dan sejenisnya, yang berdasarkan riset malah dapat memperburuk gejala asam lambung.
Permen karet yang mengandung spearmint atau peppermint berpotensi mengendurkan otot sfingter esofagus yang menjadi penutup di bagian atas lambung agar isi lambung enggak mudah naik ke atas.
Ketika otot ini melemah, maka sesudah makan lambung yang sudah terisi akan mudah naik kembali ke kerongkongan.
Baca Juga: Jangan Dibiarkan, Berikut 3 Penyakit yang Disebabkan Komplikasi Asam Lambung
Selain dengan mengunyah permen karet untuk asam lambung, ada cara lain yang bisa kamu lakukan untuk mencegah asam lambung naik secara alami, seperti:
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar