GridKids.id - Kids, dalam bahasa Indonesia kita sering menemukan imbuhan atau disebut dengan afiks.
Imbuhan merupakan moferm terikat yang digunakan pada kata dasar yang membentuk kata baru.
Terdapat empat jenis afiks dan salah satunya adalah prefiks atau imbuhan awalan.
Contoh imbuhan prefiks adalah ber-, me-di-, ter-, pe-, per-, se-, dan ke.
Berikut makna, fungsi, dan contohnya!
Makna imbuhan ber-
Imbuhan ber- merupakan imbuhan awalan yang cukup banyak digunakan dalam membentuk kata baru dengan makna berbeda.
Berikut makna imbuhan ber-:
1. Menyatakan kegiatan
Imbuhan ini lazim juga dipakai untuk menerangkan suatu kegiatan. Misal, bertelur, bekerja, dan bersekolah.
2. Menyatakan suasana hati
Baca Juga: Manakah Kata Imbuhan yang Benar Menandatangani atau Menanda Tangani?
Imbuhan ber- dapat dipakai untuk menerangkan suasa hati seseorang. Contoh imbuhan ber- ini adalah bersedih dan berbahagia.
3. Menyatakan kepemilikan
Imbuhan ber- yang ditambahkan pada satu kata dasar bisa membentuk makna kepemilikan. Contoh beranak dan berotot.
4. Menyatakan jumlah
Makna imbuhan ber- lainnya adalah membilangkan jumlah. Contohnya berdua, bertiga, dan bersepuluh.
5. Menyatakan penggunaan
Prefiks ini dapat dipakai untuk menyatakan penggunaan suatu benda atau obyek. Contoh imbuhan ber- adalah bersepeda dan bermotor.
Fungsi imbuhan ber-
Fungsi imbuhan ber- adalah sebagai pembentuk kata kerja. Imbuhan ini dipakai pada kata benda, kata sifat, kata kerja dasar yang membentuk kata baru.
Imbuhan ber- sebenarnya tak memiliki fungsi khusus karena pembentukan maknanya enggak berbeda jauh dengan kata dasar.
Baca Juga: Manakah yang Benar Kata 'Dijual' atau 'Di jual'?
Contoh imbuhan ber-
1. Berbunyi
2. Berdagang
3. Berdiskusi
4. Beranak
5. Bercerita
6. Bercanda
7. Berbicara
8. Berbohong
Nah, itu dia penjelasan tentang makna, fungsi, dan contoh imbuhan ber-.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar