Tubuh memiliki berbagai jenis hormon dan masing-masing memiliki peran yang berbeda.
Gangguan pada hormon dapat menimbulkan masalah pada kesehatan dan beragam fungsi tubuh.
Beberapa gangguan hormon yang bisa menyebabkan Anda berkeringat saat tidur adalah hipertiroidisme, pheochromocytoma, diabetes, dan tumor.
Menurut studi dari The International Hyperhidrosis Society, ketika kita sedang cemas dan gelisah, tubuh akan memproduksi keringat dan mengeluarkannya melalui ketiak, kulit kepala, dan pangkal paha.
Untuk mengatasinya, rilekskan tubuhmu, lakukan yoga ringan, atau meditasi sebelum tidur.
4. Kanker
Berkeringat saat tidur di malam hari bisa menjadi gejala awal kanker.
Ada beberapa jenis kanker yang menunjukkan gejala seperti ini, di antaranya leukemia dan limfoma (termasuk diffuse large B-Cell lymphoma atau DLBCL)
Kamu perlu segera memeriksakan diri ke dokter jika keluhan berkeringat saat tidur disertai demam berkepanjangan, penurunan berat bada tanpa sebab yang jelas, serta tubuh terasa lemas atau tidak enak badan selama lebih dari 2 minggu.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | alodokter |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar