Hujan adalah fenomena alam berupa titik-titik air yang jatuh dari atmosfer ke permukaan Bumi.
Air hujan sangat penting untuk pertumbuhan tumbuhan dan hewan.
Hujan enggak menyebar merata di permukaan Bumi, karena ada wilayah-wilayah yang memeroleh hujan dengan intensitas tinggi lebih dari 100 mm/hari.
Namun, ada juga wilayah-wilayah yang punya curah hujan rendah kurang dari 60 mm/hari.
Di antara kedua wilayah ini ada daerah dengan curah hujan sedang, yaitu 60-100 mm/hari.
Sebaran curah hujan yang enggak merata ini lalu bisa mengakibatkan tumbuhan yang ada di suatu daerah berbeda-beda.
Daerah yang curah hujannya tinggi biasanya memiliki vegetasi yang lebih beragam ketimbang daerah yang curah hujannya rendah.
Di kawasan tropis banyak hutan lebat dengan pohon yang tinggi-tinggi dengan daun yang berwarna hijau gelap.
Tingkat curah hujan di daerah ini bisa membentuk karakter khas formasi vegetasi di muka bumi.
Kekhasan vegetasi ini lalu mengakibatkan ada beberapa hewan-hewan tertentu saja yang bisa hidup di dalamnya.
3. Topografi
Baca Juga: Pengaruh Letak Geologis: Pembentukan Topografi Indonesia, Geografi Kelas 11 SMA
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar