Enggak butuh waktu lama sampai kawanan semut datang berbaris menggerumuni permen-permen mapel dan juga Felip.
Felip yang tertidur sampai terjaga dengan kaget ketika merasakan tubuhnya gatal-gatal karena gigitan semut hutan yang ganas.
Di saat itu pula ketiga kurcaci temannya menemukan Felip yang sedang sibuk menggaruk wajah dan tubuhnya yang gatal-gatal.
Para kurcaci lalu membawa Felib ke Pak Tobi, Tabib Istana untuk diobati.
Felip yang kesakitan karena gigitan semut akhirnya diobati dan diberi nasihat supaya enggak menyimpan makanan manis di dekat tempat tidur.
Meski kecil dan kelihatan enggak berbahaya, semut bisa jadi hewan yang sangat berbahaya apalagi jika semut nya sampai tanpa kita sadari masuk ke telinga.
Ternyata karena terlalu banyak makan permen mapel yang manis, Felip enggak hanya jadi sasaran semut ganas tapi giginya juga ikut sakit, Kids.
Duh, jangan meniru kelakuan Felip yang satu ini, ya!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | YouTube Bobo.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar