GridKids.id - Kids, kali ini kamu masih akan membahas tentang materi Belajar dari Rumah (BDR) Geografi Kelas 11 SMA bersama GridKids, nih.
Dalam buku materi Geografi Kelas 11 SMA Kurikulum Merdeka Terbitan Kemdikbud, hlm. 73-78 akan membahas tentang sebaran flora dan fauna di dunia.
Berikutnya akan dijelaskan satu-persatu uraian lengkap tentang sebaran flora dan fauna dalam sistem bioma.
Bioma biasanya bisa diklasifikasikan berdasar vegetasi yang dominan di suatu wilayah regional yang luas.
Ada tiga parameter yang dipergunakan misalnya kondisi iklim (suhu dan curah hujan), tanah, dan kondisi geologi yang membuat komunitas bervariasi dan bisa dikategorikan dalam beberapa zona vegetatif.
Meski enggak ada klasifikasi tunggal zonA vegetatif yang diakui oleh semua biographer dan ahli ekologi, ada zona vegetasi yang diakui secara umum, di antaranya:
Jenis-Jenis Zona Vegetasi
1. Padang Rumput
Daerah padang rumput terbentang dari daerah tropika hingga ke daerah subtropika.
Curah hujan di daerah padang rumput pada umumnya antara 250-500 mm/tahun.
Di beberapa padang rumput, curah hujan bisa mencapai 1.000 mm, meski turun hujan enggak teratur.
Porositas rendah di padang rumput juga menyebabkan tumbuhan sulit menyerap air.
Tumbuhan yang bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan ini yaitu rumput.
Padang rumput bisa dibedakan jadi beberapa macam, misalnya:
- prairie: terdapat di daerah dengan curah hujan yang berimbang dengan musim panas
- stepa: terdapat di daerah dengan curah hujan tinggi, sehingga tumbuhan yang bisa bertahan hidup di daerah ini adalah tanaman yang tahan dengan kelembapan rendah.
- savana/ sabana punya kesamaan dengan stepa, sabana tercipta dari kondisi tanah yang enggak basah dan biasanya kering saat musim kemarau.
Vegetasi yang mendominasi sabana di antaranya rumput dan akasia yang diselingi dengan pepohonan tinggi.
2. Flora Gurun
Umumnya tumbuhan yang hidup di gurun beraun kecil seperti duri atau tumbuhan yang enggak berdaun.
Tumbuh ini punya akar yang panjang supaya bisa mengambil air dari tempat yang dalam dan bisa menyimpan air dalam jaringan spon.
Daerah gurun banyak terdapat di daerah tropis dan berbatasan dengan padang rumput.
Baca Juga: 4 Proses Pembentukan Gurun serta Karakteristiknya, Seperti Apa?
Curah hujan di gurun sangat rendah yaitu sekitar 250 mm pert tahun atau kurang dari itu.
Hujan lebat jarang terjadi dan turunnya hujan juga enggak teratur dengan pancaran matahari yang sangat terik dan penguapan tinggi hingga siang hari menjadi sangat panas.
Suhu siang harinya sangat panas, sedangkan suhu malam harinya sangat dingin.
3. Tundra
Daerah tundra hanya ditemukan di Bumi bagian utara dan kebanyakan ada di daerah lingkungan kutub utara.
Daerah ini punya musim dingin yang panjang dan gelap, sedangkan musim panasnya panjang dan terang sepanjang waktu.
Daerah tundra di kutub bisa mengalami gelap berbulan-bulan, enggak ada pohon dan tumbuhannya pendek mirip semak.
Tumbuhan semusim di daerah tundra biasanya akan berbunga dengan warna menyolok dengan waktu bersemi yang sangat pendek.
Sehingga sebuah pemandangan indah di wilayah tundra akan terbentang sesaat saja, membuatnya jadi pengalaman yang menyenangkan dan ditunggu-tunggu.
Meski cuacanya bersalju, tumbuhan di daerah tundra masih bisa bertahan hidup engan baik.
Beberapa hewan yang bisa hidup di daerah tundra misalnya walrus, anjing laut, penguin, hingga hewan-hewan yang berbulu tebal seperti beruang kutub, kelinci kutub, hingga lemur.
Baca Juga: 4 Ciri-Ciri Bioma Tundra: Flora dan Fauna yang Hidup di Wilayah Kutub
Beberapa hewan yang hidup di bioma tundra ada yang menetap, tapi ada juga yang hanya datang di musim panas untuk bertelur.
Uniknya hewan-hewan yang hidup di bioma tundra akan melindungi diri dari suhu yang rendah dengan mengubah warna tubuhnya jadi putih di musim dingin.
4. Hutan Tropis
Di daerah hutan basah tropika terdapat ribuan spesies tumbuhan yang mungkin berbeda dari bioma lain.
Hutan tropis di seluruh dunia punya persamaan yaitu persediaan air dan kondisi alamnya yang mendukung tumbuhnya berbagai komunitas yang kompleks.
Pohon utamanya punya ketinggian antara 20-40 meter dengan cabang-cabang berdaun lebat hingga membentuk kanopi yang mengakibatkan dasar hutannya menjadi gelap.
Hutan tropis punya kelembaban yang tinggi dengan suhu rata-ratanya sekitar 25 derajat Celcius.
Di hutan tropis, ditemukan juga tumbuhan khas seperti liana (misalnya rotan) dan epifit (misalnya anggrek).
5. Hutan Gugur
Di daerah yang beriklim sedang, curah hujannya cukup rendah antara 750-1.000 mm/tahun.
Di wilayah ini selain ada padang rumput dan gurun, ada juga vegetasi khas hutan gugur.
Ada empat musim yang berlangsung di wilayah ini, yaitu musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin.
Sejak musim gugur hingga musim semi, tumbuhan yang hidup menahun pertumbuhannya akan terhenti.
Tumbuhan semusim akan mati pada musim dingin dan meniunggalkan biji.
Biji tumbuhan ini tahan akan suhu dingin dan bisa berkecambah lagi menjelang musim panas.
6. Taiga
Taiga adalah hutan pohon pinus yang daunnya berbentuk mirip jarum, contohnya misalnya konifer, seperti pohon spruce (picea), alder (alnus), birch (betula), dan juniper (juniperus).
Daerah taiga adalah bioma yang hanya terdiri dari satu spesies pohon.
Kebanyakan terdapat di belahan bumi bagian utara seperti Siberia Utara, Rusia, Kanada Tengah dan Utara dengan masa pertumbuhan pada musim panasnya berlangsung antara 3-6 bulan.
Pertanyaan: |
Seperti apa ciri fauna atau hewan yang tumbuh di bioma tundra? |
Petunjuk, cek lagi page 3. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar