GridKids.id - Kids, planet-planet di tata surya memiliki satelit atau objek yang mengiringi dan mengorbit pada planetnya.
Satelit terbagi jadi dua jenis, yaitu satelit alami dan satelit buatan.
Nah, kali ini kamu akan diajak membahas salah satunya yaitu satelit alami.
Dilansir dari laman infoastronomy.org, satelit alami yang mengorbit pada planet terbentuk melalui tiga cara, di antaranya:
- terbentuk bersama-sama ketika proses pembentukan planet.
Satelit alami awalnya adalah awan gas dan puing-puing yang membentuk cincin dan memadat secara bertahap.
- Tertangkap di wilayah Hill sphere planet dan ditarik oleh gravitasi planet dan memaksa satelit mengorbit teratur.
- Tabrakan planet dengan objek besar di angkasa luar, menyebabkan ada material planet yang terhempas dan hancur lalu menyatu satu sama lain hingga membentuk satelit.
Nah, dari 8 planet utama tata surya, ada dua planet yang enggak memiliki satelit alami ini.
Dua planet tersebut adalah Merkurius dan Venus yang jaraknya dekat dengan Matahari sebagai pusat tata surya.
Lalu, apakah yang membuat dua planet yang jaraknya paling dekat dengan Matahari ini enggak memiliki satelit yang mengelilinginya?
Baca Juga: Fakta Planet Merkurius, Dekat dengan Matahari dan Lebih Kecil Bumi
Penyebab Merkurius dan Venus Tak Punya Satelit Alami
Planet Venus memiliki rotasi yang lambat dan bergerak ke arah berlawanan, hal ini membuat satelit alami mungkin akan kesulitan mengorbit dengan stabil pada planet ini.
Merkurius adalah planet paling dekat jaraknya dengan Matahari sebagai pusat tata surya.
Ukuran merkurius juga paling kecil di antara planet-planet tata surya lainnya.
Pembentukan Merkurius terjadi ketika ada proses tabrakan materi cakram akresi Matahari, yang enggak menyisakan materi apa pun untuk pembentukan satelit alaminya.
Pada awal pembentukan tata surya, Matahari juga sedang berada di tahap awal perkembangannya.
Pada fase yang dikenal dengan fase T-Tauri, Matahari terus memancarkan angin surya yang kuat dan menyapu material ringan-ringan ke bagian luar tata surya.
Hal ini menyebabkan banyak planet-planet di bagian luar seperti Jupiter dan Saturnus yang berukuran sangat besar namun berjarak jauh dari Mathari.
Material pembentuk planet-planet gas raksasa ini cukup terlindungi dari angin surya yang kuat dan terus bertiup.
Keadaan ini pula yang membuat Jupiter dan Saturnus punya puluhan satelit alami yang mengorbit secara teratur pada planetnya.
Alasan Venus enggak memiliki satelit alami agak berbeda dengan yang terjadi di Planet Merkurius.
Baca Juga: 10 Fakta Unik Planet Venus, Planet yang Disebut Kembaran Bumi
Venus memiliki periode rotasi yang lambat dan berjalan terbalik.
Hal ini membuat planet Venus perlu waktu lebih lama untuk menyelesaikan satu putaran pada porosnya sendiri.
Namun, uniknya Venus bisa mengelilingi orbit Matahari dengan waktu yang lebih singkat ketimbang menyelesaikan rotasinya sendiri.
Agak menakjubkan mengetahui bahwa satu hari di Venus berjalan lebih lama ketimbang rentang satu tahun di sana.
Kala rotasi yang lambat dan gerak planet yang berlawanan arah membuat banyak astronom berpendapat bahwa sulit bagi satelit alami untuk mengorbit pada Venus.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Source | : | Infoastronomy.org |
| Penulis | : | Ayu Ma'as |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar