IPTEK yang semakin luas ini memungkinkan perkembangan berbagai macam alat transportasi yang aman, nyaman, dan cepat.
Contohnya seperti kereta cepat monorel, pesawat terbang, speed boot yang terus mengalami perbaikan.
Namun, di negara ASEAN, alat transportasi tradisional yang belum menggunakan mesin masih bisa dijumpai.
Contoh alat transportasi tradisional yang dapat dijumpai adalah pedati, delman, dan becak.
Perkembangan teknologi di bidang transportasi ini membawa perubahan aktivitas manusia yang berakibat pada perubahan tata kehidupan.
Misalnya seperti, transportasi udara berupa pesawat bukan lagi alat transportasi mahal.
Setiap orang dapat naik pesawat karena cepat, nyaman dan harga terjangkau.
Transportasi air seperti kapal tak hanya sebagai alat transportasi, namun juga sebagai sarana wisata.
Perkembangan transportasi membutuhkan ruang sebagai sarana dan prasarana.
Semakin banyak alat transportasi di laut, darat, dan udara, pembangunan sarana dan prasarana penunjang pun semakin mendesak.
Baca Juga: 5 Alasan Kemajuan IPTEK Penting bagi Indonesia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar