GridKids.id - Salah satu kondisi kesehatan yang harus diwaspadai adalah radang otak.
Biasanya radang otak menunjukkan tanda-tandanya seperti flu biasa yang kita alami.
Hal inilah yang membuat pengidapnya hanya merasa demam atau sakit kepala.
Tetapi, gejala ini bisa berlangsung lama dan lebih parah jika tak segera ditangani.
Penyebab radang otak disebabkan oleh infeksi virus atau jamur, gangguan fungsi sistem imun tubuh, gigitan serangga, dan lainnya.
Radang otak atau secara medis disebut ensefalitis adalah kondisi peradangan otak akut yang langka sekaligus mengancam jiwa.
Lalu, apa saja tanda-tanda radang otak?
Gejala radang otak mungkin ringan di awal namun bisa jadi lebih serius selama berjam-jam atau berhari-hari.
Terdakadang, gejala otak bisa berkembang secara bertahap selama beberapa minggu atau bahkan berbulan-bulan.
Gejala Awal
1. Otot dan sendi nyeri.
Baca Juga: 5 Masalah Kesehatan yang Muncul Jika Menggunakan Handphone Terlalu Lama
2. Demam.
3. Badan terasa sakit.
4. Sakit kepala.
5. Ruam berbintik-bintik atau melepuh pada kulit.
Tetapi, gejala ini tak selalu muncul, justru tanda-tanda pertama radang otak yang muncul bersifat serius.
Gejala Serius
1. Kesulitan berbicara.
2. Kejang.
3. Hilangnya rasa pada bagian tubuh tertentu (mati rasa).
4. Kebingungan atau disorientasi.
Baca Juga: 13 Tanda Kanker Otak Stadium Akhir yang Perlu Diwaspadai, Salah Satunya Mudah Bingung
5. Melihat dan mendengar hal-hal yang tak ada (halusinasi).
6. Gerakan mata yang tak terkendali, seperti gerakan mata dari sisi ke sisi.
7. Mudah mengantuk.
8. Kelemahan atau hilangnya gerakan di beberapa bagian tubuh.
9. Perubahan kepribadian dan perilaku, seperti merasa sangat gelisah.
10. Penurunan kesadaran.
Jadi, itu dia tanda, gejala awal dan gejala serius pada radang otak yang harus diwaspadai.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar