GridKids.id - Komodo merupakan salah satu hewan endemik dari Indonesia yang berhabitat di kawasan Taman Nasional Komodo.
Hewan yang dikenal dengan komodo dragon ini adalah hewan yang berasal dari Asia atau Australia.
Komodo yang punya nama ilmiah Varanus komodoensis ini merupakan hewan karnivora purba yang kini sudah berstatus langka dan dilindungi.
Menurut BPS, jumlah komodo pada 2017 yaitu sebanyak 5.954 sehingga statusnya ditetapkan jadi terancam punah oleh International Union for Conservative Nature (IUCN).
Habitat yang cocok sebagai tempat tinggal komodo adalah padang rumput kering dengan ketinggian yang rendah.
Habitat itu sangat sempit dan terbatas sehingga jumlah populasi hewan ini jadi sangat terbatas dan langka sekarang.
Komodo sekilas mirip biawak tapi ukurannya jauh lebih besar, rata-rata ukuran sekitar 2-3 meter dengan berat sekitar 75 kg.
Komodo punya moncong bulat, punya kaki yang kuat, ekor yang berotot, dengan lidah bercabang dengan gigi-gigi berwarna kuning dan juga tajam.
Komodo punya penglihatan dan pendengaran yang cukup baik namun penciumannya sangat tajam untuk menemukan mangsa untuk dimakan.
Komodo adalah hewan soliter yang hanya berkumpul dengan kelompok dan kawanannya ketika sedang berburu atau berkembang baik.
Lalu, seperti apa proses perkembangbiakan komodo yang kini terancam punah ini?
Baca Juga: 6 Satwa Indonesia yang Mirip dengan Binatang Mitologi Terkenal Dunia
Source | : | kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar