GridKids.id - Di dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari sosialisasi. Dalam sosialisasi terdapat aturan atau norma yang berlaku.
Jika seseorang atau suatu kelompok bertindak diluar norma yang ada dan menyebabkan kegaduhan dan kerugian bagi pihak lain, dan itu merupakan suatu penyimpangan sosial.
Sekarang kita akan membahas pengertian, faktor-faktor penyebab dan contoh dari penyimpangan sosial.
Penyimpangan sosial adalah orang yang melanggar norma, biasanya dilakukan secara sadar, namun tetap melakukannya karena suatu dorongan.
Menurut KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, penyimpangan sosial sebagai suatu tingkah laku, perbuatan, maupun tanggapan individu kepada kelompok atau lingkungan masyarakat yang bertentangan dengan norma dan juga hukum yang berlaku di lingkungan tersebut.
Bisa disimpulkan penympangan sosial adalah suatu tindakan atau perilaku yang dilakukan secara tidak sesuai dengan norma sosial yang berlaku di suatu lingkungan masyarakat maupun kelompok yang telah menyepakati aturan atau norma sosial tersebut.
Adapun beberapa fakktor yang menyebabkan penyimpangan sosial yaitu :
Yang dimaksud sosialisasi tidak sempurna yaitu dapat menjadi penyimpangan ketika nilai, norma, peran, status, dan sebagainya tidak sepenuhnya diajarkan oleh agen sosialisasi.
Baca Juga: 5 Bentuk Pengendalian Sosial dan Tujuannya untuk Masyarakat
Contohnya : Orangtua tidak mengarjakan anaknya untuk makan dengan menggunakan tangan kanan.
Dengan seiring pertumbuhan sang anak, dia pun akan merasa makan menggunakan tangan kira adalah biasa.
Kemudian saat anak bersosialisasi, masyarakat akan menganggap hal itu adalah menyimpang. Sebab anak tidak diajarkan orangtuanya dengan baik.
Source | : | Gramedia.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar