Kuda-kuda tersebut dinilai sebagai gerakan dasar pencak silat.
Pahatan tersebut juga terdapat di Candi Borobudur dan Candi Prambanan.
Pada abad ke-14, pencak silat mulai berkembang pesat di seluruh nusantara.
Pencak silat juga menjadi salah satu turut serta dalam penyebaran agama Islam di Indonesia.
Pasalnya, pencak silat dijadikan sebagai bahan latihan spiritual di berbagai pesantren oleh para penyebaran ajaran islam.
Ada banyak tokoh yang ikut dalam proses pengembangan pencak silat di masa lalu.
Beberapa tokoh tersebut adalah Panembahan Senopati, Sultan Agung, Pangeran Diponegoro.
Kemudian ada Teungku Chik di Tiro, Teuku Umar, Tuanku Imam Bonjol.
Hingga para pendekar dari kaum perempuan seperti, Sabai Nan Aluih, Cut Nyak Dhien, dan Cut Nyak Meutia.
Untuk diketahui, organisasi pencak silat di Indonesia adalah Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI).
Baca Juga: Kunci Jawaban PJOK Kelas 7 : Macam-Macam Sikap Berdiri Pencak Silat
Organisasi ini didirikan pada tanggal 18 Mei 1948.
Itulah informasi tentang sejarah seni bela diri tradisional pencak silat ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Gramedia Blog |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar