GridKids.id - Ruangan yang lembap teryata sangat memengaruhi kesehatan kulit kita, lo.
Kelembapan terjadi karena banyak faktor. Di antaranya kurangnya sirkulasi udara di ruangan, rembesan air di ruangan, bangunan yang berada di lingkungan basah, dan lain-lain.
Kelembapan udara atau relative humidity merupakan satuan untuk menentukan jumlah uap air yang terkandung pada udara.
Pada dasarnya, semakin banyak uap air yang terkandung dalam udara, maka semakin lembap udara tersebut.
Kelembapan udara dinyatakan dalam persen (%) dan rentang kelembapan udara dalam ruangan yang dianggap ideal adalah 40-60%, tergantung tempat tinggal.
Maka dari itu, kelembapan pada ruangan akan berpengaruh pada tubuh kita.
Udara yang lembap membuat kulit lebih sensitif dan rentan mengalami masalah.
Karena itu kita perlu menjaga kelembapan dalam ruangan agar tetap berada pada kondisi normal.
Itu artinya, udara enggak boleh terlalu lembap atau terlalu kering.
Saat udara lembap, tubuh akan terasa panas dan keringat susah untuk keluar dari tubuh.
Ini menjadi penyebab pori-pori tersumbat yang bisa picu jerawat dan masalah kulit lain.
Baca Juga: Selain Ruangan Lembab, Ini 5 Penyebab AC Mengeluarkan Bau Tidak Sedap
Kalau enggak cepat diatasi, masalah kulit pun akan terus berulang.
Nah, efek jangka panjangnya juga bisa memicu penuaan dini karena tubuh sering mengalami peradangan.
Infeksi pernapasan timbul karna udara menjadi kurang sehat, akibat spora yang ditimbulkan oleh jamur yang tumbuh karena lembab.
Selain jamur, mahluk yang hidup akibat udara yang lembab adalah kutu debu.
Mahluk ini sering timbul di dalam kasur, selimut atau karpet.
Dampak dari munculnya kutu debu adalah kulit akan mengalami infeksi dan gatal.
Cara mengatasi kelembapan udara
Dalam mengatasi masalah kelembapan udara dapat dilakukan dengan solusi-solusi berikut:
1. Mengatur sirkulasi udara
Mengatur sirkulasi udara dapat membantu mengatasi timbulnya kelembapan.
Jika di ruangan enggak ada sirkulasi udara, maka mulai buat ventilasi untuk mengatur sirkulasi udara.
Baca Juga: Salah Satunya Mampu Mengusir Nyamuk, Ini 6 Tanaman Hias yang Harum dan Berwarna Cerah
2. Periksa dinding yang bocor/rembes
Dinding yang basah dan dingin dapat menjadi salah satu penyebab ruangan menjadi lembab, untuk itu periksa dinding ruangan.
3. Memasang alat ukur kelembapan
Untuk memastikan ruangan lembap atau enggak, kita bisa memasang alat ukur kelembapan.
Dengan alat ini, kita bisa mengetahui dengan cepat tentang berapa kelembapan ruangan, sehingga bisa melakukan langkah-langkah lainya jauh lebih cepat.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Corry Samosir |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar