Lagu ini menceritakan seorang gadis yang diidolakan dan dicintai di kampung halamannya.
Namun, lirik lagu Sajojo tak menggambarkan Tari Sajojo.
Kostum Penari
Tarian ini identik dengan kostum yang dikenankan oleh penarinya, yaitu:
1. Penutup kepala - penutup kepala melingkar yang terbuat dari kayu halus.
2. Rok rumbai - rok dipakai dari pinggang hingga lutut dan terbuat dari daun sagu kering.
3. Kalung - aksesoris yang terbuat dari batu, kerang, tulang, gigi binatang atau kayu.
Iringan Musik
Seperti yang telah disampaikan di atas, tarian ini diiringi dengan lagu Sajojo.
Tari Sajojo bisa ditarikan tanpa alat musik pengiring maupun dengan alat musik pengiring.
Baca Juga: Sejarah Tari Pendet, Salah Satu Tarian Tertua dari Pulau Bali
Alat musik yang biasa digunakan adalah tifa, gitar, keybord, biola, maupun nyanyian dari seorang penyanyi.
Itulah sejarah tentang tari Sajojo ya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Andy Nugroho |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar