GridKids.id - Pada artikel GridKids sebelumnya kamu sudah diajak mengenal keberagaman Indonesia yaitu tradisi menyambut kelahiran bayi di Indonesia.
Keberagaman Indonesia seolah enggak ada habisnya untuk dibahas dan dipelajari, salah satunya misalnya tradisi menyambut musim hujan.
Indonesia yang dilalui garis khatulistiwa membuat negara ini memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan.
Musim hujan merupakan sebuah fenomena alam yang dinantikan kedatangannya bagi masyarakat yang bekerja sebagai petani.
Curah hujan yang tinggi ketika musim tanam bisa mendorong proses pertumbuhan tanaman padi dan tanaman pangan lainnya.
Uniknya masyarakat desa yang masih percaya dengan ritual tradisional akan mengadakan ritual unik untuk menangkal musim kemarau berkepanjangan.
Dilansir dari laman kemenkopmk.go.id, suku-suku di Indonesia punya tradisi memanggil atau menyambut turunnya hujan, di antaranya:
Tradisi Menyambut Musim Hujan di Indonesia
1. Tradisi Cambuk Badan Tiban, Tulungagung
Ritual ini adalah tradisi warisan raja Kediri yang hingga kini masih terus dilestarikan oleh warga desa Trajak, Boyolali, Tulungagung, Jawa Timur.
Tradisi ini biasa dilakukan ketika musim kemarau panjang mulai melanda desa dan warga mulai kesulitan memeroleh air.
Baca Juga: 7 Upacara Tradisi Menyambut Kelahiran Bayi di Indonesia, Salah Satunya Medak Api
Source | : | Kemenkopmk.go.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar