7 Badan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Tujuan Berdirinya

GridKids.id - Kids, pernahkah kamu mendengar tentang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan perannya bagi berbagai isu dunia?

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merupakan sebuah organisasi antarbangsa yang didirikan pada 24 Oktober 1945 dan bertujuan mendorong kerja sama antarbangsa di dunia.

Dilansir dari laman kemlu.go.id, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) didirikan di San Fransisco, Amerika Serikat pasca berakhirnya Perang Dunia II.

Sidang Majelis Umum pertamanya diselenggarakan pada 10 Januari 1946, di Church House, London dan dihadiri oleh 51 perwakilan negara-negara dunia.

Saat ini, tercatat ada 193 negara anggota PBB yang semuanya bergabung dan menyatakan independensinya masing-masing.

Sejak pertama kali berdiri, PBB sudah berkomitmen penuh memelihara perdamaian dan keamanan internasional, mengembangkan hubungan persahabatan antar negara, promosi pembangunan sosial hingga peningkatan standar hidup yang layak dan HAM.

PBB berperan dalam menjaga perdamaian, pencegahan konflik, hingga memberi bantuan kemanusiaan.

Kali ini kamu akan diajak melihat badan khusus di bawah naungan PBB beserta fungsi dan peranannya.

Badan khusus PBB merupakan organisasi internasional yang bersifat otonom di bawah naungan PBB yang mendapat pembiayaan sukarela dan kontribusi wajib.

Selanjutnya kamu akan diajak melihat badan-badan khusus di bawah PBB beserta dengan fungsi dan peranannya, di antaranya:

Badan Khusus di Bawah Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

Baca Juga: 6 Badan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Tugasnya

1. International Civil Aviation Organization (ICAO)

ICAO bertugas mengembangkan standar transportasi udara global.

Organisasi ini berkantor di Montreal, Kanada dan sudah membantu 193 negara anggotanya dalam mengatur jalannya lalu lintas udara untuk mendorong keuntungan sosial ekonomi tiap anggotanya.

2. International Monetary Fund (IMF)

IMF bertujuan mendorong pertumbuhan ekonomi dan lapangan kerja dengan memberikan bantuan keuangan sementara pada negara-negara PBB yang membutuhkan.

Organisasi yang berkantor di Washington, Amerika Serikat sudah memberikan pinjaman $28 miliar pada 74 negara, dan Indonesia merupakan salah satu negara yang memeroleh pinjaman dari IMF ini.

3. International Maritime Organization (IMO)

IMO yang bermarkas di London, Inggris, bertugas menciptakan kerangka peraturan pelayaran yang menyeluruh, menangani masalah keselamatan lingkungan, permasalahan hukum, kemanan dan efisiensi di bidang maritim.

4. International Telecommunication Union (ITU)

ITU bermarkas di Jenewa Swiss merupakan badan khusus PBB di bidang teknologi informasi dan komunikasi yang berkomitmen untuk menghubungkan semua orang di dunia.

Baca Juga: Hari Pariwisata Sedunia Diperingati Tiap 27 September, Begini Sejarah Penetapan dan Tujuannya

5. World Tourism Organization is the United Nations (UNWTO)

UNWTO berpusat di Madrid, Spanyol dan berfungsi mempromosikan pariwisata yang bertanggung jawab, berkelanjutan, dan bisa diakses secara universal.

6. Universal Postal Union (UPU)

Badan khusus PBB ini memiliki kantor pusat di Bern, Swiss.

UPU merupakan forum utama kerja sama antar pelaku sektor pos yang bertugas membantu memastikan jaringan produk dan layanan terkini pengiriman pos yang bisa diakses secara global.

7. World Bank

World Bank bermarkas di Washington, AS dan punya peran yang cukup mirip dengan IMF yaitu fokus mengurangi kemiskinan dan meningkatkan standar hidup di seluruh dunia.

Untuk mencapai tujuannya, World Bank akan memberikan pinjaman berbunga rendah, hingga kredit bebas bunga.

Selain itu, World Bank juga memberikan hibah ke negara-negara berkembang untuk memajukan sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lain sebagainya.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT