Bidang fisika adalah bidang pertama yang disebut dalam surat wasiat itu, karena menurut Alfred Nobel bidang ini populer untuk dipelajari dan banyak dari eksperimen yang dilakukan selama hidup ada kaitannya erat dengan ilmu fisika.
Bidang kimia juga termasuk ilmu penting yang dekat dengan Alfred Nobel semasa hidup, hal ini bisa terlihat dari temuan dinamitnya yang memakai prinsip ilmu kimia.
Bidang selanjutnya adalah kedokteran atau fisiologi yang ternyata juga diminati oleh Alfred Nobel karena ada kaitannya dengan penelitian medis.
Bidang keempat adalah sastra yang ternyata salah satu bidang yang sangat digemari oleh Alfred Nobel semasa bertumbuh dewasa. Meski menjadi seorang ilmuwan, Alfred Nobel selalu menunjukkan kecintaannya pada bidang sastra.
Bidang terakhir yang jadi salah satu bidang yang menjadi kategori penghargaan nobel adalah perdamaian.
Alfred Nobel terlibat dalam gerakan perdamaian dunia setelah berkenalan dengan seorang novelis dan pasifist dari Austria, yaitu Bertha von Suttner.
Pada 1968, Sveriges Riksbank atau Bank Sentral Swedia memberikan sumbangan ke Nobel Foundation dalam rangka perayaan ulang tahunnya yang ke-300.
Nobel Foundation menunjukkan ungkapan terima kasih dengan membuat penghargaan nobel baru, yaitu Nobel Prize in Economic Sciences.
Penghargaan ini diberikan untuk seseorang yang punya kontribusi besar dalam ilmu ekonomi, penerima pertama penghargaan ini adalah Ragnar Frisch dan Jan Tinbergen pada 1969.
Keduanya memelopori pengembangan formulasi matematika ekonomi dan istilah ekonomi makro dan mikro yang kita kenali hari ini.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar