Diferensiasi Sosial dalam Struktur Sosial: Pengertian, Fungsi dan Ciri-cirinya

GridKids.id - Sebelumnya, kita sudah membahas tentang stratifikasi sosial.

Kali ini, kita akan mempelajari lebih jauh tentang diferensiasi sosial yang ada dalam struktur sosial, ya.

Stratifikasi dan diferensiasi sosial sendiri merupakan klasifikasi struktur sosial, Kids.

Nah, ingatkah kamu apa pengertian dari struktur sosial?

Struktur sosial mempunyai arti susunan masyarakat.

Sebagai makhluk sosial, manusia harus berinteraksi atau bersosialisasi terhadap satu sama lain.

Nah, interaksi ini membentuk sebuah struktur sosial di lingkungan masyarakat.

Sederhananya, struktur sosial adalah hubungan antar manusia dalam kehidupan masyarakat yang jadi pedoman tingkah laku individu.

Struktur sosial sendiri punya berbagai fungsi, salah satunya sebagai kontrol sosial dan pengawas masyarakat.

Dalam struktur sosial, masyarakat akan menyesuaikan perilakunya dengan kelompoknya.

Adanya struktur sosial juga bisa memunculkan perbedaan antar masyarakat.

Baca Juga: Stratifikasi Sosial dalam Struktur Sosial: Pengertian, Fungsi dan Jenisnya

Perbedaan ini diklasifikasikan dengan stratifikasi sosial dan diferensiasi sosial.

Stratifikasi sosial punya tingkatan yang berbeda secara vertikal atau bertingkat, bisa juga disebut dengan lapisan masyarakat.

Lalu, bagaimana dengan diferensiasi sosial dalam struktur sosial? Yuk, langsung saja kita cari tahu penjelasan, fungsi, ciri-ciri, dan juga 3 jenisnya!

Diferensiasi Sosial

A. Pengertian

Kalau stratifikasi sosial merupakan perbedaan struktur sosial secara vertikal, diferensiasi sosial adalah pembedaan masyarakat secara horizontal.

Di sini, enggak ada kelas sosial, Kids.

Semua masyarakat punya nilai yang sama atau setara antara satu kelompok dengan kelompok lainnya.

Misalnya saja jenis kelamin, ras, etnis, suku, klan, dan perbedaan agama.

B. Fungsi

Ada beberapa fungsi dari diferensiasi sosial, yaitu:

1. Menegaskan kalau setiap masyarakat punya tingkatan yang sama

2. Menunjukkan keragaman suatu bangsa

3. Menghilangkan status sosial seorang individu

Baca Juga: Klasifikasi Struktur Sosial: Stratifikasi dan Diferensiasi Sosial

4. Menumbuhkan tenggang rasa

5. Masyarakat lebih mudah menghormati orang atau kelompok lain

C. Ciri-Ciri

1. Ciri fisik

Ini adalah ciri yang terlihat jelas perbedaannya pada setiap individu.

Misalnya jenis kelamin, ras, warna kulit, warna mata, bentuk rambut, bentuk hidung dan lain sebagainya.

2. Ciri sosial

Ciri ini berhubungan dengan fungsi atau tugas individu dalam masyarakat.

3. Ciri budaya

Ciri yang berhubungan dengan kebudayaan serta adat istiadat masyarakat di suatu negara atau wilayah.

D. Jenis

1. Diferensiasi Tingkatan

Diferensiasi tingkatan muncul karena ada ketimpangan pada penyaluran barang maupun jasa di suatu daerah.

Baca Juga: 5 Jenis Struktur Sosial yang Ada di Masyarakat

Hal ini bisa menyebabkan barang maupun jasa punya perbedaan harga.

2. Diferensiasi Fungsional

Diferensiasi fungsional merupakan pembagian kerja yang muncul karena adanya individu yang melakukan suatu pekerjaan berbeda.

Perbedaan pembagian kerja ini menyebabkan setiap individu harus melaksanakan kewajiban sesuai fungsinya masing-masing.

3. Diferensiasi Kultural

Diferensiasi ini muncul karena aturan berperilaku yang tepat serta berbeda menurut situasi tertentu.

Jenis ini bertujuan mengatur ketertiban dalam bermasyarakat dan bisa berbeda di setiap daerahnya.

Nah, itulah pengertian dari diferensiasi sosial dalam struktur sosial beserta penjelasan mengenai fungsi, ciri-ciri, dan juga 3 jenisnya.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT