GridKids.id - Kids, pada artikel ini kita akan menjawab pertanyaan materi Bahasa Indonesia kelas X SMA, makna dan amanat yang terkandung dalam puisi "Tapi".
Dalam buku Kurikulum Merdeka terdapat puisi "Tapi" karya Soetardji Calzoum Bachri.
Puisi "Tapi" terdiri dari 16 larik atau baris dengan tipografi zig-zag.
Pemilihan kata atau diksi yang digunakan dalam puisi "Tapi" menggunakan majas pengulangan.
Hal ini dibuktikan dengan adanya pengulangan di larik pertama hingga keempat belas.
Topografi puisi "Tapi" membagi larik menjadi dua.
Selain itu, penempatan tinggi rendahnya larik juga berbeda antara larik sebelah kanan dengan sebelah kiri.
Pada artikel ini GridKids akan menjawab pertanyaan tentang makna dan amanat puisi "Tapi" karya Soetardji Calzoum Bachri.
Untuk informasi selengkapnya, yuk, simak pembahasan di bawah ini tentang makna dan amanat puisi "Tapi".
Makna dan Amanat Puisi "Tapi" Karya Soetardji Calzoum Bachri
Menurut KBBI, makna adalah maksud pembicaraan atau penulis, sedangkan amanat ialah gagasan yang mendasari karya sastra.
Baca Juga: Jawab Pertanyaan Bahasa Indonesia Kelas X SMA: Kata Konkret dalam Puisi
Dalam sebuah puisi terdapat makna dan amanat yang ingin disampaikan oleh penyair agar diketahui oleh pembaca.
Nah, dengan membaca secara keseluruhan puisi dan menemukan kata kuncinya maka akan mendapat gambaran makna dan amanat yang terkandung di dalamnya.
Puisi "Tapi" memiliki makna tentang hubungan seorang hamba dengan Tuhan. Hal ini dibuktikan pada topografi puisi yang digunakan.
Puisi "Tapi" memiliki baris yang memisahkan antara larik satu dengan larik selanjutnya.
Selain itu, puisi "Tapi" juga menggambarkan adanya pertentangan antara 'aku' dan 'kau'.
Pemisah yang digunakan dalam topografi larik seolah menggambarkan percakapan antara dua orang yang enggak sejajar, seperti hamba dengan Tuhan.
Puisi "Tapi" menggambarkan proses pencarian Tuhan oleh aku.
Pencarian Tuhan dilakukan melalui perjalananan rohani, perasaan, dan perenungan dalam proses yang panjang.
Sementara amanat dari puisi "Tapi" adalah derajat manusia enggalah tinggi di hadapan Tuhan.
Maka dari itu manusia enggak boleh menyombongkan kedudukannya. Hakikatnya setiap manusia akan kembali kepada-Nya.
Sebagai manusia hanya bisa memohon dan meminya kepada Tuhan, karena tak ada lagi tempat untuk meminta.
Itulah informasi tentang makna dan amanat yang terkandung dalam puisi "Tapi", materi Bahasa Indonesia kelas X SMA.
Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan makna dan amanat? |
Petunjuk Cek di halaman 2. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar