Sedangkan, masyarakat perkotaan jauh lebih heterogen dari segi profesi atau pekerjaannya.
Beberapa profesi yang umum dikerjakan oleh masyarakat perkotaan misalnya perkantoran, wirausahawan, dan masih banyak jenis pekerjaan lain.
Gaya hidup dan pola kehidupan masyarakat perkotaan yang lebih kompleks dan heterogen.
Masyarakat perkotaan memiliki lebih banyak kesempatan untuk bekerja di berbagai bidang ketimbang masyarakat yang tinggal di pedesaan.
2. Kecenderungan untuk Berpindah Tempat
Masing-masing masyarakat yang tinggal di kawasan berbeda ini sama-sama punya keinginan untuk berpindah tempat, namun dengan alasan yang berbeda.
Masyarakat desa ingin pindah ke kota untuk kesempatan dan kehidupan yang lebih baik.
Masyarakat kota banyak yang ingin pindah ke desa untuk mendapatkan alternatif kehidupan yang lebih tenang dan jauh dari hiruk pikuk kehidupan yang begitu sibuk dan enggak kenal henti.
Banyak masyarakat yang sudah masuk usia enggak produktif menghabiskan masa pensiun dan hari tuanya di kawasan pedesaan.
3. Perekonomian Berkaitan dengan Tingkatan Pendidikan
Kehidupan dan kesejahteraan ekonomi masyarakat erat kaitannya dengan tingkat pendidikan yang diperolehnya.
Baca Juga: Kegiatan Ekonomi: Pengertian, Contoh, Keuntungan Industri Ekstraktif
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar