Gaya elektrik yang terjadi adalah tarik-menarik atau tolak-menolak bergantung pada arah arus listrik yang berasal dari masing-masing kawat.
Ketika kedua kawat tersebut mempunyai arah arus yang sama atau searah akan terjadi gaya tarik menarik.
Lalu ketika kedua kawat punya arah arus yang berlawanan, akan timbul gaya tolak menolak atau saling berlawanan.
3. Gaya Lorentz Muatan Bergerak dalam Medan Magnet
Ketika ada muatan listrik q bergerak dengan kecepatan v pada medan magnet B, maka akan terjadi gaya magnetik dan dapat dihitung dengan rumus: Florentz = qvB X sin α
q = muatan listrik (coloumb)
v = kecepatan gerak (m/s)
B = medan magnet (tesla)
α = sudut yang dibentuk B dan v.
Untuk arah pada gaya lorentz yang satu ini adalah tegak lurus dengan arah di medan magnet serta arah kecepatan benda, arah gaya ini akan bergantung ke muatan partikelnya.
Lalu, jika arah pada medan magnet tegak lurus dengan arah kecepatan partikel yang bermuatan listrik, menyebabkan lintasannya berbentuk lingkaran.
Pertanyaan: |
Apakah yang dimaksud dengan konsep induksi magnet? |
Petunjuk, cek lagi page 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar