Kata yang sering digunakan dalam majas simile ialah sebagai, ibarat, serupa, laksana, dan seperti.
Contoh: Laksana air dengan minyak.
4. Majas Satire
Satire merupakan gaya bahasa yang digunakan dalam kesusastraan untuk menyatakan sindiran terhadap suatu keadaan atau seserang.
Satire juga bisa berupa ungkapan yang menggambarkan ironi, parodi, dan sarkasme untuk menertawarkan atau mengkritik gagasan yang enggak masuk ajal, Kids.
Contoh: Bagus sekali tulisanmu, hingga tak bisa terbaca.
5. Majas Hiperbola
Majas hiperbola adalah gaya bahasa yang digunakan untuk melebih-lebihkan suatu hal.
Nah, tujuan penggunaan majas hiperbola adalah untuk memperhebat, menekan, dan memberikan kesan yang berlebihan.
Contoh: Suara petir membuatku terkejut setengah mati.
Itulah informasi tentang jenis-jenis majas yang digunakan dalam karya sastra puisi.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar