Sungai selalu mengalir dari tempat yang berasa di dataran tinggi ke dataran yang lebih rendah.
Sungai yang ada di permukaan bumi ini terbentuk dari mata air, hujan, dan gletser.
Sungai selalu mengalir dari tempat dataran tinggi ke dataran yang lebih rendah dikarenakan gravitasi.
Air mengalir dan mengerosi bebatuan dalam jangka waktu yang lama.
Hal inilah yang mengakibatkan terbentuknya jalur sungai yang memiliki pola berbeda-beda.
Pola aliran sungai ini menggambarkan sungai itu sendiri dan terbentuk karena bebatuan, jenis tanah, topografi, tingkat erosi, kemiringan, dan struktur geologi.
Berikut adalah pola aliran sungai yang biasa ditemukan:
1. Pola aliran sungai rektangular
Pola aliran sungai yang terbentuk akibat struktur geologi seperti patahan yang membuat air dapat mengalir membentuk sungai.
2. Pola aliran sungai dendritik
Baca Juga: 4 Sungai Terpanjang di Benua Amerika, Ada yang mencapai 6.400 km
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar