GridKids.id - Pada artikel sebelumnya kamu sudah mengenal sistem pendidikan pada masa orde lama periode 1945-1950.
Kali ini kamu akan diajak mengenal sistem pendidikan masa orde lama periode kedua, yaitu periode 1950-1966.
Berdasarkan putusan Konferensi Meja Bundar pada 1949, sistem pemerintahan Indonesia berubah menjadi Republik Indonesia Serikat.
Dalam sistem RIS, pendidikan dan pengajaran nasional diatur dalam undang-undang dasar sementara (UUDS) 1950 RI, yang berisikan:
- Tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran;
- Memilih pengajaran yang akan diikuti adalah bebas;
- Mengajar adalah bebas, dengan tidak mengurangi pengawasan penguasa yang dilakukan terhadap itu menurut peraturan perundang-undangan.
Masa revolusi pendidikan nasional merupakan peletak dasar-dasar pendidikan dan pengajaran di Indonesia kala itu.
Masa-masa itu segalanya masih sangat terbatas, namun pendidikan tetap bisa dijalankan sesuai amanat UUD 1945 untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Kondisi masa revolusi fisik pada awal-awal orde lama ini nyatanya bisa membentuk pemimpin-pemimpin nasional yang tetap tanggal dalam menghadapi upaya merongrong kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Lalu, seperti apakah kondisi jalannya sistem pendidikan pada era Orde Lama periode 1950-1966 ini?
Baca Juga: 8 Tahapan Sistem Pendidikan Masa Orde Lama Periode 1945-1950
Sistem Pendidikan Era Orde Lama Periode 1950-1966
1. Pada akhir periode ini, pendidikan di Indonesia merupakan pendidikan indoktrinasi yaitu pendidikan dijadikan alat untuk mempertahankan kekuasaan orde lama.
2. Mulai diadakan ujian-ujian negara yang terpusat dengan sistem Kolonial yang memastikan jalannya ujian berjalan ketat, jujur, dan berkualitas.
3. Siswa dan guru memiliki kedisiplinan yang tinggi, dan mayoritas belum berorientasi material dan masih sangat idealis untuk mewujudkan tujuan pendidikan yaitu mencerdaskan generasi muda.
4. Didirikan universitas di tiap provinsi wilayah Indonesia.
5. Pemerintahan yang kala itu berasaskan sosialisme mengarahkan pembangunan pendidikan untuk kemajuan bangsa Indonesia mendatang.
Pendidikan adalah milik semua orang atau kelompok tak hanya jadi monopoli kelas sosial tertentu.
6. Banyak guru yang dikirim untuk melanjutkan studi ke luar negeri agar nanti setelah menyelesaikan studi bisa kembali ke tanah air dan membagikan ilmunya di lembaga pendidikan.
7. Kebebasan menuntut ilmu pada masa orde lama mendorong munculnya para tokoh pemikir Indonesia karena tiap orang bebas untuk berekspresi dan mengembangkan diri.
8. Indonesia yang berada di bawah Manipol USDEK, bertujuan untuk mewujudkan pendidikan nasional yang mencerminkan paham Manipol USDEK.
Manipol USDEK yaitu singkatan dari Manifestasi Politik, Sosialisme Indonesia, Demokrasi Terpimpin, Ekonomi Terpimpin, dan Kepribadian Indonesia.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar