Menurut Ngalim Purwanto, analogi adalah cara berpikir dengan menyamakan atau membandingkan fenomena-fenomena yang biasa atau pernah dialami.
Sedangkan menurut Ferdinand de Saussure, analogi adalah bentuk peniruan dari satu bentuk menjadi bentuk lainnya dengan syarat bentuk tiruan tersebut harus sama dan sesuai dengan yang ditirunya.
Sama seperti kalimat perbandingan, kalimat analogi juga membandingkan antara satu hal dengan lainnya.
Namun, kalimat ini disampaikan dengan cara kiasan atau perbandingan yang enggak langsung.
Kalimat analogi digunakan saat seseorang menjelaskan sesuatu yang sulit dimengerti.
Caranya dengan membandingkan atau menyamakannya dengan sesuatu yang lebih mudah dan akrab.
Tujuannya, agar kita bisa mendapat gambaran pengertian tentang hal yang dimaksudkan.
Singkatnya, kalimat analogi digunakan agar seseorang bisa memahami sebuah kalimat atau dialog dengan lebih mudah.
1. Membandingkan atau menyamakan antara dua hal
2. Menggunakan kata kiasan
3. Kata kunci dari kalimat analogi antara lain: bak, bagai, umpama, seumpama,
dan laksana.
Baca Juga: Kalimat Perbandingan dan Analogi: Pengertian dan Perbedaannya
| Penulis | : | Danastri Putri |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar