1. Memori Asosiatif
Anjing bisa mengingat banyak hal karena anjing punya memori asosiatif.
Memori asosiatif adalah memori yang memungkinkan anjing mengasosiasikan hal-hal tertentu lalu mengubahnya jadi sejenis ingatan.
Anjing adalah hewan yang bisa mengingat jika hal-hal itu berulang dan menjadi bagian dari kebiasaannya.
Misalnya anjing pernah terjatuh dari teras dan selamat, pada kesempatan lainnya anjing akan menghindari untuk mendekat ke area itu atau terlihat berhati-hati ketika berada di dekatnya.
Anjing menghindar bukan karena jatuh, tapi karena anjing mengingat tempat itu dengan pengalaman sakit dan ketakutannya.
2. Memori Penciuman
Anjing punya ingatan jangka panjang karena indera penciumannya. Aroma atau bau bisa jadi salah satu media yang berkembang dan berpengaruh dalam memori anjing.
Lewat bau orang, tempat, dan benda-benda di dekatnya anjing akan menunjukkan reaksi karena bisa mengingatnya.
Memori sensorik ini membuat anjing jadi bisa mengasosiasikan tempat dan lingkungan yang bisa memancing nostalgia dan perasaan nyaman dalam benak anjing.
Inilah yang membuat anjing selalu berhasil pulang jika tersesat, hal ini berkat kemampuan membaunya yang sangat kuat.
Baca Juga: Apa yang Membuat Anjing Mengikuti Kemana Pun Pemiliknya Pergi?
Source | : | kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar