GridKids.id - Anjing adalah salah satu hewan peliharaan manusia yang dikenal sebagai hewan penyayang yang juga setia.
Saking setianya anjing sering sekali mengikuti kemanapun tuannya beranjak pergi.
Hal ini kadang membuat orang bertanya-tanya, kenapa anjing terus melakukan hal ini pada tuannya?
Kebiasaan mengikuti kemanapun tuan atau pemiliknya pergi ternyata bisa disebabkan karena anjing mengalami kecemasan.
Kecemasan anjing datang dari pengalaman traumatik karena perawatan atau ketika anjing pernah dibuang dan ditinggalkan oleh pemilik sebelumnya.
Para ahli menyinggung bahwa kebiasaan anjing terus mengikuti pemilik atau tuannya kemanapun pergi adalah bentuk dari naluri bawaan.
Bagi anjing, pemilik yang menyayanginya dianggapnya sebagai bagian dari kawanan, sehingga mereka merasa harus terus memastikan manusianya enggak pergi meninggalkannya.
Selain itu, anak anjing mengganggap pemilik atau tuannya sebagai sosok ibu atau orang tua yang mereka jadikan tempat bergantung.
Anjing selalu merasa ingin diberi kasih sayang dan perhatian oleh pemiliknya dan hal itu selalu mereka tunjukkan sepanjang waktu.
Tak hanya itu, beberapa ras anjing tertentu seperti ras anjing penggembala atau anjing pekerja disebut lebih menempel pada manusia daripada ras anjing lainnya.
Hal ini karena anjing-anjing ini dibiakkan untuk bisa bekerja dengan manusia sehingga hal ini terus diwariskan dalam DNA mereka.
Baca Juga: Ternyata Ada Alasan Ilmiah di Balik Sifat Setia Anjing pada Pemiliknya, Apa Itu?
Alasan Anjing Terus Mengikuti Pemiliknya
Ada beberapa alasan yang membuat anjing berakhir mengikuti pemiliknya kemana pun pergi, di antaranya:
1. Ada yang ingin diberitahukan anjing sehingga terus mengikuti langkah dan gerakan pemiliknya.
Hal ini berkaitan dengan perasaan atau kondisi anjing yang bisa jadi mengalami kebosanan karena ingin diajak bermain, merasa lapar, atau merasa cemas akan ditinggal.
2. Anjing sudah jinak dan ingin menunjukkan kesetian dan penghargaan pada pemilik atau keluarga yang sudah menyayanginya.
3. Naluri anjing (beberapa spesies tertentu) untuk membantu dan meringankan pekerjaan pemiliknya.
Tipe anjing ini biasanya akan merasa gelisah ketika diharuskan duduk dan bersantai saja di rumah, hal ini akan mendorong anjing untuk mengikuti kemana pemiliknya pergi.
Itulah kenapa banyak orang yang ingin memelihara anjing disarankan untuk memilih jenis anjing yang sesuai dengan gaya hidup supaya terjadi kecocokan karakter antara pemilik dan hewan peliharaannya.
Meski bukan hal aneh, ketika anjing enggak berhenti mengikuti kemana pun pemiliknya pergi bisa jadi sesuatu yang cukup mengganggu, ya.
Pasalnya kadang pemilik anjing juga punya agenda atau kegiatan sendiri, sehingga kehadiran anjing bisa jadi malah menghambat kegiatan atau pekerjaan mereka.
Jika kebiasaan ini dilakukan oleh anjing yang lebih kecil, maka perilaku ini kemungkinan besar masih bisa diatasi lewat pelatihan.
Tapi, jika anjing sudah lebih dewasa mungkin perlu waktu dan kesabaran ekstra dan cara cerdik untuk mensiasatinya, yaitu dengan menyediakan area yang aman hingga mendorong anjing untuk bersosialisasi dengan sekitarnya.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar