Produksi Obat yang Ramah untuk Anak-Anak
Menurut National Center for Biotechnology Information (NCBI), karena indera perasa anak-anak jauh lebih sensitif dalam merasakan rasa pahit pada obat, banyak produsen yang mengalami kendala dalam produksi obat untuk anak-anak.
Dari situlah mulai diproduksi obat anak yang memiliki perasa yang ramah di lidah dengan diberi tambahan gula, garam, perasa buah-buahan, zat asam, dan aroma yang menarik untuk anak-anak.
Jenis obat yang sebenarnya aman dari rasa pahit adalah kapsul, namun bentuk obat ini cukup sulit dikonsumsi anak-anak.
Anak-anak biasanya kesulitan menelan obat dalam bentuk pil atau kapsul karena rasa pahit hingga ukurannya yang terasa kurang familiar di tenggorokan mereka.
Inilah kenapa banyak obat-obat untuk anak-anak diproduksi dalam bentuk cair atau sirup, supaya lebih mudah bagi anak untuk menelan dan mengonsumsinya secara rutin.
Jika anak-anak minum obat dengan mudah tentunya akan berdampak baik untuk masa pemulihannya dari sakit yang dialami.
Para apoteker menyarankan agar anak-anak diberi bahan pangan yang mengandung gula atau perasa lezat supaya anak mau minum obat.
Namun, sebaiknya penambahan bahan lain harus dengan sepengetahuan dokter supaya enggak berdampak buruk bagi kesehatan anak.
Anak-anak dengan riwayat diabetes misalnya, sebaiknya enggak dibiasakan konsumsi gula terlalu banyak karena bisa memperparah kondisi gula darah dalam tubuhnya.
Obat dengan cita rasa pahit dianggap lebih efektif dan aman untuk mendukung proses pemulihan kondisi kesehatan anak-anak yang sedang sakit.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar