Penularan Salmonella ke manusia terkait juga dengan makanan kering yang disantap kucing, dan biasanya terjadi di area tempat kucing peliharaan makan di dekat dapur.
Perlu berhati-hati untuk memastikan kotoran kucing segera dibersihkan dan enggak mengotori berbagai bagian rumah dengan membawa potensi virus yang menyebabkan diare pada manusia.
2. Demam Q
Demam Q adalah infeksi yang cukup jarang terjadi, seperti misalnya yang dilaporkan terjadi di Amerika Serikat pada 2017, ada 153 kasus akut dan 40 kasus demam Q kronis.
Infeksi ini tak memunculkan gejala khusus tapi bisa memicu lonjakan suhu tubuh menjadi demam tinggi, sakit kepala yang parah, nyeri tubuh, hingga sakit perut.
Kasus infeksi karena demam Q ini bisa menyebabkan pneumonia dan infeksi katup jantung meski kasusnya sangat jarang.
Infeksi bakteri Coxiella burnetti inilah yang memicu infeksi karena bakteri yang terhirup bersama debu di udara.
3. Influensa (Flu)
Ketika kamu bersin-bersin hal yang sama akan terjadi pada kucingmu.
Meski begitu, kecil kemungkinannya kucing bisa tertular dengan apa yang sedang diderita oleh pemiliknya.
Kucing disebut mengalami flu dengan cara yang enggak sama seperti yang dialami manusia.
Baca Juga: Bisa Sebabkan Gatal sampai Demam, Inilah 4 Penyakit Kucing yang Bisa Menular ke Manusia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar