Masyarakat merupakan sekumpulan manusia dalam arti seluas-luasnya dan terkait oleh suatu kebudayaan yang mereka anggap sama.
Adil dan makmur secara harfiah ialah bentuk dari keadaan masyartakat yang telah mencapai sebuah kemakmuran yang bisa dinikmati seluruh golongan masyarakat.
Sehingga hal ini menjadi tujuan dari bangsa Indonesia dan cita-cita sendiri yang memiliki makna sangat luhur, ya.
Diketahui penyebutan dari masyarakat adil dan makmur diciptakan karena seluruh masyarakat Indonesia mengalami kesengsaran akibat adanya penjajahan.
Masyarakat makmur merupakan masyarakat yang terpenuhi segala kebutuhan hidupnya dalam negara tanpa kesulitan.
Sementara masyarakat adil ialah masyarakat yang mendapatkan perlindungan dan hak-haknya secara merata.
Makna masyaraklat yang adil dan makmur merupakan masyarakat yang enggak mengalami ketimpangan sosial dan ekonomi.
Sehingga seluruh kebutuhan masyarakat akan terpenuhi dan enggak ada kemiskinan yang menyebabkan ketidakmakmuran bagi masyarakat tertentu, Kids.
Lantas bagaimana cara mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur?
Untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur adalah dengan meningkatkan kualitas pendidikan yang dimulai dari akar.
Baca Juga: Hubungan antara Proklamasi Kemerdekaan dengan Pembukaan UUD 1945
Ini dikarenakan apabila kualitas pendidikan enggak baik maka ketimpangan sosial yang ada pada sebuah negara juga akan semakin membesar, Kids.
Di samping itu juga bisa diwujudkan dengan kestabilan ekonomi dan juga palayanan kesehatan serta sarana prasarana yang membantu kemudahan masyarakat.
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, apa makna dari masyarakat yang adil dan makmur, jawaban materi PPkn kelas 7 SMP bab 2.
Pertanyaan: Apa yang dimaksud dengan masyarakat? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | kemdikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar