Hal ini hasil penelitian para ilmuwan yang dipublikasikan di Current Biology.
Para ilmuwan menemukan kalau tikus tanah atau pocket gopher mempraktikkan apa yang disebut dengan bercocok tanam.
Hal itu terungkap melalui pengukuran di ladang yang berisi liang yang dibangun oleh hewan pengerat tersebut.
Liang-liang ini menunjukkan kalau mereka enggak cuma memanen akar pinus berdaun panjang yang tumbuh di sarang mereka, tetapi juga membudidayakannya.
Dengan panjang ratusan meter, terowongan berkelok-kelok itu juga terus dibenahi, termasuk juga diberi pupuk.
Sebenarnya, ada beberapa perdebatan ilmiah tentang apa yang dimaksud dengan bertani.
Namun, para peneliti menegaskan kalau para tikus tanah tahu apa yang mereka lakukan dalam hal mengelola akar pinus.
Baca Juga: Mengapa Kucing Senang Mengejar Tikus? #AkuBacaAkuTahu
Meskipun bukan bentuk pertanian yang canggih, peneliti menyebut kalau itu merupakan sesuatu yang mirip dengan apa yang dilakukan manusia.
Hal ini menjadikan tikus tanah sebagai petani mamalia non-manusia pertama.
Sedangkan hewan lain yang melakukan kegiatan pertanian di antaranya adalah semut, kumbang, dan rayap.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar