GridKids.id - Apakah kamu pernah mendengar istilah alfabet fonetik, Kids?
Atau, pernahkah kamu mendengar pengucapan huruf A disebut Alfa, B disebut Bravo, dan C disebut Charlie?
Nah, Alfa, Bravo, Charlie, Delta, Echo dan lainnya disebut dengan alfabet fonetik.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), alfabet adalah abjad. Sementara fonetik ialah bidang linguistik tentang pengucapan (penghasilan) bunyi ujar.
Fonetik juga diartikan sebagai sistem bunyi suatu bahasa.
Kali ini GridKids akan mempelajari tentang alfabet fonetik, ya.
Alfabet fonetik juga dikenal sebagai Alfabet Fonetik Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO), Alfabet Fonetik Internasional Telecommunication Unio (ITU), dan Alfabet Ejaan Telepon Radio Internasional.
Untuk mengenal lebih jauh tentang alfabet fonetik, simak informasi di bawah ini, ya.
Mengenal Alfabet Fonetik
Baca Juga: Mengapa A Jadi Huruf Pertama dalam Alfabet? #AkuBacaAkuTahu
Alfabet fonetik merupakan alfabet ejaan telepon radio yang menetapkan kata-kata kode untuk masing-masing dari 26 huruf alfabet dan digunakan untuk komunikasi radio internasional di seluruh dunia.
Sistem alfabet fonetik digunakan oleh warga sipil dan militer di seluruh dunia, lo.
Diketahui alfabet fonetik ICAO dibuat dan diadopsi dengan tujuan untuk menghindari kebingungan di antara awak pesawat.
Hal ini dikarenakan beberapa huruf alfabet Inggris membingungkan saat didengar secara lisan, Kids.
Contohnya huruf 'b' dan 'd' serta 'm' dan 'n'.
Seorang profesor linguistik bernama Jean-Paul Vinay ditugaskan untuk membuat sistem alfabet fonetik.
Profesor Vinay bekerja antara tahun 1948 dan 1949 hingga rancangan pertama siap diuji pada tahun 1951.
Negara bagian ICAO meningkatkan alfabet dan draft sudah siap pada tahun 1956 serta digunakan sampai sekarang.
Berikut ini berbagai bidang yang menggunakan alfabet fonetik, antara lain:
Baca Juga: Sejarah Penemuan Kertas dari Waktu ke Waktu #AkuBacaAkuTahu
1. Digunakan Radio
Bersumber dari Bobo.grid.id, alfabet fonetik NATO digunakan oleh Universal Electrical Communications Union, Washington, DC pada tahun 1920.
Setelah itu banyak radio yang menggunakan alfabet fonetik NATO. Diketahui radio tersebut berasal dari berbagai wilayah.
Uniknya, ada beberapa huruf yang diubah dan disesuaikan dengan pengucapan warga lokal sehingga membantu dalam penggunaannya.
Contohnya, di Kairo huruf C disebut dengan Casablanca, wilayah latin menyebut huruf C dengan Coco, dan di Amerika huruf C disebut Canada.
2. Digunakan oleh Militer
Ternyata awalnya alfabet fonetik NATO digunakan oleh militer lo, Kids.
Diketahui pihak militer menggunakan alfabet fonetik NATO untuk meminimalisasi kesalahan penyebutan dalam menyampaikan pesan.
Nah, seiring berjalannya waktu selain militer, alfabet fonetik juga digunakan untuk berbagai pihak, contohnya di perusahaan penerbangan dan ritel.
Baca Juga: Benarkah Email Bisa Menyebabkan Global Warming? #AkuBacaAkuTahu
Pengucapan alfabet fonetik NATO disamakan sejak tahun 1959.
Kita bisa menggunakana alfabet fonetik NATO di mana pun dan dengan siapa pun, lo.
Di bawah ini merupakan alfabet fonetik NATO yang sudah disamakan serta digunakan secara internasional, antara lain:
Alfa, Bravo, Charlie, Echo, Foxtrot, Golf, Hotel, India, Juliet, Kilo, Lima, Mike, November, Oscar, Papa, Quebec, Romeo, Sierra, Tango, Uniform, Victor, Whiskey, X-ray, Yankee, Zulu,
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, apa yang dimaksud dengan alfabet fonetik NATO dan pengucapannya.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Bobo.grid.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar